Pati, ISKNEWS.COM – Andi seorang penyandang disabilitas yang mengalami amputasi kaki kanan, kini menginginkan kaki kirinya diamputasi. Keputusan tersebut berdasar keinginannya sendiri, agar bisa menggunakan alat bantu berupa kaki palsu untuk beraktivitas, Jumat (02-02-2018).
Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Pati, Suratno, menyambangi kediaman Andi. Ia ingin mengetahui keadaan Andi yang mempunyai keinginan untuk mengamputasi kaki kirinya.
“Saya merasa terkejut, kenapa kok sampai ingin mengamputasi kakinya, tapi kalau itu yang terbaik buat dia ya tidak apa-apa,” kata Suratno.
Lebih lanjut Suratno menjelaskan, jika selama ini Andi sudah mendapatkan bantuan kursi roda dari Panti Sosial Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Mental (PSRSPDM) Margo Laras, Pati.
Namun, Andi merasa kursi roda belum begitu membantunya dalam beraktivitas. Selama ini, Andi berwirausaha servis telepon seluler untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Sementara, istrinya bekerja di pencucian mobil dan saat ini keluarganya dikaruniai satu orang anak.
“Saya berharap pemerintah memperhatikan ini, agar keinginannya untuk amputasi kaki kirinya segera terwujud, dan ia segera mendapatkan kaki palsu serta sebuah kruk,” harap Suratno.
Keinginan Andi untuk amputasi karena ia ingin berdiri dengan satu kaki palsu dan sebuah kruk untuk menopang kaki kanannya, agar bisa berdiri. Pasalnya, selama ini Andi tidak bisa berdiri karena kaki kanan sudah diamputasi sampai pangkal paha. Sedang kaki kirinya sudah mengecil dengan telapak kaki bengkong tidak rata, sehingga tidak bisa berdiri dengan satu kaki kiri saja.
“Kalau kaki kiri saya tidak diamputasi, saya tidak bisa berdiri. Jadi sesudah diamputasi saya ingin menggunakan kaki palsu dan kruk untuk membantu saya berdiri. Tapi saya belum ada bantuan kaki palsu dan kruk,” ucap Andi.
Andi berharap, jika ada instansi yang dapat membantu menjembatani keinginannya, agar kaki kiri bisa diamputasi dan juga memperoleh bantuan kaki palsu dan kruk. Hal itu bertujuan agar ia dapat leluasa dalam bekerja tanpa hambatan. (PJ/AM)
