Kluyuran Saat Jam Sekolah, Sepuluh Pelajar Terjaring Razia Satpol PP

oleh -1,046 kali dibaca
Foto: Siswa saat diamankan ke kantor Polisi. (Istimewa)

Jepara, ISKNEWS.COM – Kedapatan kluyuran saat jam sekolah, sebanyak 10 pelajar diamankan satpol PP Jepara, Rabu (14-3-2018). Sepuluh pelajar ini masing-masing delapan pelajar tingkat SMP dan dua SMA. Semuanya terjaring razia Satpol PP saat berada di Pantai Teluk Awur, Kecamatan Tahunan.

Supriyanto, Kasi Operasi Penegakan, Pembinaan, Pengawasan dan Penyuluhan Satpol PP dan Damkar Jepara mengatakan, kesepuluh siswa ini dibawa ke kantor Satpol PP untuk diberikan pembinaan dan diminta membuat surat pernyataan untuk tidak akan mengulangi perbuatannya.

“Ini sebenarnya operasi rutin. Selain itu kita juga mendapatkan laporan dari masyarakat, jika di kawasan pantai Teluk Awur sering dijadikan tempat bolos anak-anak sekolah,” ujarnya.

Supriyanto menambahkan, selain anak-anak sekolah, dari laporan warga, adapula anak punk yang sering nongkrong di pantai tersebut dan mencuri barang-barang milik penduduk. “Namun pada patroli tersebut, tidak didapati adanya anak punk yang berkumpul di Teluk Awur. Di lokasi itu juga banyak yang mengaku kehilangan uang,” jelasnya.

Sementara itu, salah seorang siswi yang terjaring razia A mengaku pergi bermain ke Pantai Teluk Awur lantaran sekolahnya pulang lebih awal. Dirinya yang baru kelas VIII terpaksa pulang lebih awal, karena ruang kelasnya digunakan untuk ujian kelas IX. “Tadi pulang awal, karena ruangannya dipakai kakak kelas ujian. Setelah pulang, tadi ke rumah duku untuk naruh tas dan ganti kerudung,”akunya.

Dari sepuluh pelajar itu, satu diantaranya menyimpan video porno di handponenya. Atas temuan ini, Satpol PP meminta yang bersangkutan untuk menghapusnya. Siswa yang terjaring razia ini sempat diminta untuk push up hingga menghafalkan pancasila. (ZA/RM)

 

KOMENTAR SEDULUR ISK :