Mengenang Lembaran Hitam Gerakan 30 September

oleh -873 kali dibaca

Kudus_isknews.com – Hari ini adalah hari dimana pada saat itu tanggal 30 september gerakan partai komunis indonesia menculik dan membunuh dengan biadab para pejabat tinggi indonesia yang dianggap tidak pro dengan mereka saat itu dan dibuang disuatu tempat di pondok gede yang disebut lubang buaya dan mayat mereka ditemukan kemudian pada tanggal 3 oktober 1965 , hingga saat ini masyarakat mengenalnya dengan sebutan G 30 SPKI atau gerakan 30 september partai komunis indonesia.

Keenam jenderal yang dibunuh tersebut adalah:
• Letjen TNI Ahmad Yani (Menteri/Panglima Angkatan Darat/Kepala Staf Komando Operasi Tertinggi)
• Mayjen TNI Raden Suprapto (Deputi II Menteri/Panglima AD bidang Administrasi)
• Mayjen TNI Mas Tirtodarmo Haryono (Deputi III Menteri/Panglima AD bidang Perencanaan dan Pembinaan)
• Mayjen TNI Siswondo Parman (Asisten I Menteri/Panglima AD bidang Intelijen)
• Brigjen TNI Donald Isaac Panjaitan (Asisten IV Menteri/Panglima AD bidang Logistik)
• Brigjen TNI Sutoyo Siswomiharjo (Inspektur Kehakiman/Oditur Jenderal Angkatan Darat)
Jenderal TNI Abdul Harris Nasution yang menjadi sasaran utama, selamat dari upaya pembunuhan tersebut. Sebaliknya, putrinya Ade Irma Suryani Nasution dan ajudan dia, Lettu CZI Pierre Andreas Tendean tewas dalam usaha pembunuhan tersebut.

Selain itu beberapa orang lainnya juga turut menjadi korban:
• Bripka Karel Satsuit Tubun (Pengawal kediaman resmi Wakil Perdana Menteri II dr.J. Leimena)
• Kolonel Katamso Darmokusumo (Komandan Korem 072/Pamungkas, Yogyakarta)
• Letkol Sugiyono Mangunwiyoto (Kepala Staf Korem 072/Pamungkas, Yogyakarta)

Untuk mengenang para pejabat tinggi yang di bunuh PKI ,mari kita sejenak mengheningkan cipta semoga amal ibadahnya diterima disisi tuhan yang maha esa.

L_R

KOMENTAR SEDULUR ISK :