Motor Free Styler Akan Meriahkan Puncak “Milenial Road Safety Festifal”

oleh -1,613 kali dibaca
Kasatlantas Polres Kudus, AKP Ikrar Potawari (foto: YM)

Kudus, isknews.com – Millennial Road Safety Festival merupakan Program Polri yang secara nasional dilakukan oleh anggota Satlantas berupa kampanye keselamatan berlalu lintas, dengan target spesifik ditujukan pada kelompok millennial yang berusia 17-35 tahun.

Kasatlantas Polres Kudus, AKP Ikrar Potawari saat ditemui media ini mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan demi menekan angka kecelakaan di Kudus yang yang banyak melibatkan, baik korban maupun pelaku adalah para muda yang masih diusia produktif, yakni usia 17-35 tahun.

“Maka guna meminimalisir angka kecelakaan, khususnya di usia produktif, Satuan lalu Lintas Polres Kudus akan menggelar Millennial Road Safety Festival yang rencananya untuk Kudus kegiatan ini dijadwalkan akan berlangsung dari tanggal 2 Febuari hingga 31 Maret mendatang. ”
ujar pria yang baru sebulan menjabat Kasatlantas Kudus  ini, Selasa (22/01/2019).

Masih menurutnya, kampanye keselamatan ini  diharapkan punya dampak positif bagi masyarakat, khususnya dari segi keselamatan, yang diangkat dari latar belakang kelompok usai produktif sebagai  generasi potensial yang punya masa depan cerah namun disisi lain merupakan penyumbang kecelakaan tertinggi dengan fatalitas kecelakaan yang tinggi.

“Agenda Millenial Road Safety Festival pada puncak acaranya nanti Insha Allah akan digelar di Alun-alun Kudus dengan menghadirkan sebanyak 5.000 generasi millenial dari Kabupaten Kudus untuk terlibat pada kampanye keselamatan berlalu-lintas kali ini,” terang AKP Ikrar.

Dijelaskannya, pada kegiatan Millenial Road Safety Festival, Polres Kudus akan melakukan sejumlah trobosan, berupa sosialisasi ke sekolah-sekolah, pesantren dan perguruan tinggi dengan tema safety riding.

“Sementara pada tataran aksi kita akan gelar hiburan dari para pemotor free styler yang akan beraksi di Alun-alun simpangtujuh Kudus juga safety driving, jalan santai, senam kolosal, expo dan berbagai lomba lainnya,” jelasnya.

Dari data yang ada di Polres Kudus Tingkat kecelakaan dengan fatalis tertinggi di dominasi oleh generasi millenial.

“Pada tahun 2018 lalu di Kudus ada 668 kasus kecelakaan lalu lintas dengan sebagian besar melibatkan warga di rentang usia 16 hingga 30 tahun sebagai pelaku maupun korban kecelakaan,” ungkap dia.

Ditambahkan oleh Ikrar, ada 40 anak usia 0 – 9 tahun yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas, 76 anak usia 10 – 15 tahun.

“Tertinggi pada kelompok usia 17 – 30  tahun yang mencapai 313 orang dan 113 orang pada kelompok usia 31 – 40 tahun,” tandasnya. (YM/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.