Owi – Butet Disambut Meriah Warga Kudus

oleh -1,122 kali dibaca

Kudus, isknews.com – Sedari jam 12 siang pemandangan di Kudus siang itu berbeda dari pada hari biasanya. Anak anak sekolah berjajar berderet deret di pinggir-pinggir jalan beberapa kelompok tampak mengibar-kibarkan bendera merah putih kecil di tangannya, sementara warga pun tak mau ketinggalan ikut berduyun-duyun memagari sepanjang jalan-jalan dari Arah Gerbang Kudus Kota Kretek (GKK), Mengapa? Peraih emas Olimpiade Rio 2016 Cabang bulu tangkis (ganda campuran) Tantowi Ahmad dan Liliyana Natsir datang ke Kudus, Kamis (1/9). Owi-Butet (sapaan akrab Tantowi dan Liliyana) ini disambut ribuan masyarakat yang sudah memadati jalan di Kudus.

Tepatnya, sejak memasuki gerbang Kudus Kota Kretek, sambutan masyarakat Kudus luar biasa. Karena mereka adalah pahlawan Indonesia peraih emas satu-satunya di ajang olahraga internasional empat tahunan itu. Apalagi, mereka memulai berlatih bulu tangkis di PB Djarum yang ada di Kudus.

Bupati Kudus H. Musthofa bersama petinggi Djarum menyambut mereka di brak PT Djarum  BL 53 yang berada  Jalan Lukmonohadi. Meski cuaca siang itu sangat panas, tak menyurutkan niat para penggemar dalam menyambut mereka. di Brak tersebut rombongan Owi dan Butut mampir dan menemui para buruh rokok yang sudah menunggu di brak tersebut. Owi dan Butet sempat berpidato menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada para buruh rokok di brak BL 53 karena menjelang keberangkatan ke  Olimpiade di Brazil, mereka bersama-sama mendoakan bagi kemenangan pasangan Bulutangkis nomor ganda campuran tersebut.

Selanjutnya rombongan melanjutkan kirabnya menuju alun-alun simpangtujuh Kudus, esampai di pendopo kabupaten, Owi-Butet bersama para para Legenda bulu tangkis Indonesia berkesempatan memasuki ruang tamu VIP pendopo bersama forkopinda yang hadir. Untuk selanjutnya sambutan meriah juga telah dipersiapkan di alun-alun simpang tujuh.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Kudus menyerahkan cinderamata berupa biola dari bambu. Biola ini yang merupakan hasil kreativitas Ngatmin warga Japan, Dawe ini mampu menginspirasi untuk membangkitkan dan menggairahkan dunia UMKM di Kudus.

”Saya sangat mengapresiasi mereka (Owi-Butet) sebagai pahlawan Indonesia yang berangkat dari Kudus (PB Djarum) ini. Inilah sebagai bukti dari Kudus menuju Indonesia kuasai dunia,” kata Bupati Kudus dalam sambutannya.

Bupati menilai Owi-Butet merupakan aset nasional. Sambutan merih masyarakat dari semua kalangan dan semua usia membuktikan bahwa semua mencintai pahlawannya di ajang olimpiade. Dirinya berharap PB Djarum terus berkembang dan melahirkan atlet-atlet berprestasi yang mampu nama Indonesia.

”Saya atas nama pemkab Kudus bersama stake holder dan seluruh masyarakat bersyukur, dan juga menyampaikan terima kasih kepada PB Djarum yang mengantarkan membawa nama Kudus dikenal dunia,” tambahnya.

Sementara itu, Owi dan Butet juga mengungkapkan rasa terima kasihnya atas sambutan yang luar biasa kepada Bupati dan PB Djarum yang telah membesarkannya. Owi berharap, prestasinya ini mampu menginspirasi masyarakat bisa berprestasi di tingkat dunia.

Hal senada juga diungkapkan Butet. Menurutnya, prestasi bisa ditunjukkan bukan hanya pada olahraga saja. Melainkan pada berbagai bidang yang bisa diangkat di level internasional.

”Prestasi olimpiade bukan hanya pada olahraga saja. Tetapi pada berbagai bidang, (khususnya adik-adik pelajar) semoga mampu berprestasi di tingkat internasional,” harap Butet.(rg)

KOMENTAR SEDULUR ISK :