Blora, isknews.com (Lintas Blora) – Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora menggelar Resepsi peringatan Hari Kartini Ke-138 tingkat Kabupaten Blora. Acara yang diikuti oleh perwakilan dari PKK se-Kabupaten Blora tersebut dihadiri oleh Bupati Blora Djoko Nugroho, jajaran Forkopimda Kabupaten Blora, jajaran eksekutif dan legislatif Kabupaten Blora bertempat di Gedung Sasana Bhakti, Selasa (25/04).
Disampaikan oleh ketua panitia peringatan Hari Kartini Ke-138 tingkat Kabupaten Blora Sri Rahayu Seminar peningkatan kualitas hidup perempuan di pendopo Kabupaten Blora (22/03), Senam sehat dan donor darah di alun-alun Blora (26/03), Pemberian santunan pada penyandang difabel dan janda miskin di Kecamatan Cepu (6/4), Pemeriksaan kanker serviks dan ibu hamil serta pemberian sembako di Kecamatan Sambong (6/4), Senam bersama, lomba karung berputar dan bola berantai di Alun-alun Blora (7/4).
Upacara Peringatan Hari Kartini di halaman Setda Kabupaten Blora (21/4), dan pemberian santunan pada anak penderita Hydrochepalus di Kelurahan Bangkle Blora (21/4). Untuk ziarah ke makam RA Kartini yang seharusnya dilaksanakan setelah Upacara (21/4) diundur hari Rabu (26/4) dikarenakan ada kunjungan Menteri Sosial RI ke Kabupaten Rembang.
Dan untuk resepsi Peringatan Hari Kartini tingkat Kabupaten Blora, lanjut Sri Rahayu juga diadakan beberapa lomba yakni lomba berias dan berbusana mirip RA Kartini dan lomba membuat sajian atau snack untuk acara rapat.
Ketua TP PKK Kabupaten Blora Umi Kulsum menyampaikan bahwa RA Kartini dahulu saat berkirim surat pada temannya yang berada di luar negeri, selalu menyertakan satu lembar kain batik.
“Dahulu saat RA Kartini berkirim surat pada temannya di Eropa selalu menyertakan selembar kain batik hasil coretannya sendiri, dan perkembangan batik-batik saat ini yang dibuat oleh para wanita Indonesia termasuk meneruskan cita-cita RA Kartini,” ungkapnya.
Dikesempatan yang sama Bupati Blora Djoko Nugroho yang juga hadir dalam acara tersebut menyampaikan bahwa seluruh Kabupaten Blora pada tanggal 2,3,4,dan 8 Mei 2017 akan menyelenggarakan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) untuk pelajar tingkat SMP dan MTs yang diterapkan oleh pemerintah pusat.
“UNBK ini merupakan program pemerintah pusat. Beritahukan pada putra putri panjenenga, ojo sedih, ojo grogi mesti iso (jangan sedih, jangan grogi, pasti bisa). Dan tolong instansi yang lain juga ikut menyiapkan dengan baik,” terangnya.
Terkait pembangunan, Bupati Blora Djoko Nugroho juga menginformasikan bahwa pada bulan Mei 2017, Gedung sasana Bhakti akan dipugar dan dibangun ulang dengan model dan desain yang lebih lebar.
“Bulan depan Gedung Sasanan Bhakti dipugar. Diperlebar bangunannya agar bisa digunakan untuk kegiatan umum dan tempat tongkrong bagi masyarakat Blora,” jelasnya.(*)
