Pati, ISKNEWS.COM – Ikan Gabus, atau lebih dikenal masyarakat Jawa dengan sebutan Kutuk, adalah jenis ikan air tawar, ikan dengan nama ilmiah Channa striata ini memiliki bentuk fisik cukup besar hingga mencapai 1 m panjangnya. Ikan Gabus atau Kutuk ini memiliki kepala besar sedikit gepeng dan hampir mirip kepala ular. Kutuk termasuk jenis ikan predator, bahwa ikan ini kerap memangsa anaknya sendiri serta ikan-ikan kecil lainnya.
Namun siapa sangka, jika ikan Kutuk ternyata sangat kaya akan protein albumin, yaitu jenis protein yang mempercepat penyembuhan pasca operasi dan melahirkan. Zat ini juga membantu pertumbuhan anak dan menambah berat badan orang dengan HIV/AIDS (ODHA). Sebagai pendamping obat TBC. Selain itu, zat gizi yang terkandung dalam ikan ini diperlukan untuk memperkuat imunitas tubuh agar tidak mudah terserang penyakit. Namun meski banyak bermanfaat untuk kesehatan, ikan Kutuk yang hidup di sungai yang tenang saat ini sulit untuk didapat.
Meski sulit didapat, sekarang banyak olahan berbahan dasar ikan tersebut. Di Pati misalnya, ada sebuah rumah makan yang mempunyai olahan khas serba Kutuk. Salah satunya adalah semur dan garang asem Kutuk. Rumah makan Semur Kutuk Bu Anda, terletak di jalan Penjawi, Randu Kuning Pati selalu ramai pengunjung. Kebanyakan para pengunjung ini tertarik dengan menu yang ditawarkan, yaitu semur dan garang asem Kutuk. Tempat kuliner ini memang sengaja menyediakan olahan serba ikan Kutuk, mulai dari Semur, botok, hingga garang asem yang menggunakan bahan dasar ikan Kutuk.
Menurut Andayani (38), pemilik rumah makan, ia sengaja membuka usaha rumah makan dengan konsep yang berbeda dengan lainnya, yaitu menyajikan menu dari ikan kutuk.
“Di daerah asal saya, yaitu Sukolilo banyak didapati ikan jenis ini di sungai. Kebetulan ibu saya memiliki keahlian mengolah Kutuk dengan bumbu semur. Akhirnya saya mencoba mengembangkannya,” tutur ibu tiga anak ini.
Kutuk memang mempunyai rasa yang enak, serta tekstur serat dagingnya berbeda dengan ikan lainnya. Daging yang lembut dan dapat menyerap bumbu, ikan ini mudah diolah untuk menu apa saja, karena bumbunya dapat meresap sempurna.
Untuk mengolah Kutuk menjadi semur yang nikmat, Andayani tanpa segan membagi resepnya. Siapkan cabe merah, cabe hijau, bawang putih, bawang merah, merica bubuk, jahe, kemiri, dan bubuk pala. Bumbu-bumbu tersebut ditumbuk sampai halus.
Kemudian campurkan kecap manis, gula merah dan garam secukupnya. Aduk sebentar, lalu masukkan potongan ikan Kutuk. Jangan lupa tambahkan santan. Setelah tercampur rata, panaskan sekitar 10 menit hingga semur mengental dan siap disajikan.
Semur Kutuk akan terasa lebih nikmat, jika disantap dengan lontong. Bagi yang tidak suka rasa pedas, jangan khawatir karena kuah semur terbagi dua macam, yaitu pedas dan tidak sama sekali.
Seorang pelanggan mengakui khasiat dan kenikmatan semur kutuk olahan Andayani.
Bahkan, Agus, salah seorang pelanggan, mengaku selalu menyempatkan diri mampir ke rumah makan ini hanya sekedar memenuhi kesenangannya menyantap semur Kutuk.
“Sangat susah mencari ikan Kutuk. Padahal khasiatnya untuk kesehatan sangat tinggi. Beruntung warung makan ini menyediakan menu serba ikan Kutuk yang lezat, serta rasanya cocok dengan lidah kita,” ujar Agus.
Meski sulit mendapatkan ikan Kutuk, namun bukan kendala bagi Andayani. Pasalnya setiap hari dia mendapat pasokan dari para pencari ikan di daerah Kayen dan Sukolilo, bahkan dari Demak. Ikan kutuk sendiri adalah jenis ikan yang hidup liar di sungai, memang ada yang sudah membudidayakan, namun ikan Kutuk hasil budidaya rasanya kurang segar.
“Kalau dari pemasok lokal tidak ada, saya mendapat pasokan Kutuk dari daerah Kedung Ombo maupun Sidoharjo dan Demak,” terangnya.
Meski demikian, susahnya mendapatkan ikan Kutuk, namun anda tidak perlu ragu akan harganya. Seporsi semur Kutuk yang lezat penuh khasiat hanya dibandrol Rp 17 ribu. Tidak perlu banyak keluar kocek banyak, tetapi kita sudah bisa menikmati lezatnya sajian menu ikan kutuk, dan merasakan khasiatnya untuk kesehatan.
Jadi, tidak ada salahnya anda mencoba olahan serba ikan Kutuk di warung makan Semur Kutuk Bu Anda, jalan Penjawi, Randu Kuning Pati, atau utara alun-alun Simpang Lima pati. Warung makan ini buka setiap hari, mulai pukul 09.00 hingga 20.00 WIB. (IN/RM)
