Kudus, ISKNEWS.COM – Masyarakat Kudus, pastinya tidak asing dengan jalan AKBP Agil Kusumadya. Namanya memang begitu lekat, karena jalan ini menjadi salah satu pintu gerbang untuk memasuki Kota Kretek. Akan tetapi, hingga kini tidak banyak orang yang tahu siapakah sosok AKBP Agil Kusumadya.
Banyak yang menyebutkan bahwa nama jalan AKBP Agil Kusumadya diambilkan dari nama seorang pahlawan di Indonesia. Seperti yang dikemukakan oleh Sekertaris Desa Ploso, Sutrisno, sampai saat ini dirinya memang belum mengetahui secara jelas mengenai sosok tersebut. Namun yang ia tahu dan dengar AKBP Agil Kusumadya adalah seorang pejuang kemerdekaan.
“Saya tahunya, beliau adalah salah satu pejuang kemerdekaan yang ada di Indonesia. Selebihnya saya tidak tahu,” ucapnya.
Senada dengan yang diucapkan Sutrisno. Kepala Desa Jati Kulon, Sugeng, jika dirinya tidak hingga kini tidak mengetahui secara pasti sosok tersebut. Dirinya hanya menerka, AKBP Agil Kusumadya merupakan seorang pahlawan atau pejuang kemerdekaan.
Untuk mengetahui secara lebih jelas, media ini coba mencari tahu hal tersebut kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Kabid Kebudayaan, Sutiyono, mengungkapkan bahwa nama jalan yang ada di Kabupaten Kudus sebagian besar diambilkan dari nama pahlawan dan tokoh masyarakat setempat.
“Misalnya saja nama jalan Mayor Kusmanto yang diambilkan dari sosok komando perlawanan masyarakat Muria melawan pejajah. Kiprah Mayor Kusmanto berpusat di Dasa Glagah Kulon,” jelasnya Jumat (29-06-2018).
Imbuhnya, “Dari jasanya tersebut, kini nama Mayor Kusmanto dijadikan sebagai sebuah nama jalan di Desa Rendeng. Hal yang harus digaris besari adalah pemberian nama jalan tidak selalu disesuaikan dengan lokasi tempat pahlawan tersebut berjuang.”
Menurut Sutiyono, AKBP Agil Kusumadya adalah seorang pahlawan pra kemerdekaan yang pernah berjuang di Kabupaten Kudus. Kepada media ini, ia mengaku sampai saat tidak mengetahui secara pasti sosok tersebut.
“Untuk asalnya darimana, meninggal dimana dan bagaimana perjuangannya di Kabupaten Kudus? Saya sampai saat ini tidak mengetahui secara pasti. Bisa juga beliau adalah orang Kudus asli ataupun orang dari luar daerah yang berjuang di sini,” papar Kabid Kebudayaan tersebut.
Dirinya mengaku, refrensi terkait sosok AKBP Agil Kusumadya juga tidak ada. Sehingga untuk mengetahui hal tersebut cukup sulit. (NNC/WH)
