Kudus, isknews.com – Peringatan Hari Jadi Kota Kudus ke-468, akan dimeriahkan dengan tari kolosal yang mengangkat tema “Gusjigang”. Tari garapan Sanggar Tari Puringsari berdurasi tujuh menit itu, akan dipentaskan usai apel Hari Jadi Kota Kudus, di hadapan ribuan peserta apel di alun-alun Simpang Tujuh Kudus, 23 September 2017.
Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kudus, Sutiyono, yang dihubungi isknews.com, Rabu (13/09), di ruang kerjanya, mengatakan hal itu. Menurut dia, tari kolosal itu akan menjadi hiburan satu-satunya, bagi peserta apel Hari Jadi Kota Kudus ke-468, pada 23 September 2017, di alun-alun Simpang Tujuh. Tari kolosal itu akan dipentaskan di depan panggung kehormatan, dihadapan Bupati, forkompinda, kepala OPD dan undangan lain yang lain.
“Peserta apel Hari Jadi Kota Kudus itu, jumlahnya sekitar 6000 orang, semuanya memakai busana batik kudusan.”
Ketua Sanggar Tari Puringsari, Supriyanto, yang dihubungi di tempat kerjanya, Kantor UPT Pendidikan Kecamatan Jati, mengatakan, Tari Kolosal Gusjigang itu menampilkan sebanyak 15 penari, busana yang dikenakan sesuai tema, yakni Gusjigang. “Durasi tujuh menit untuk sebuah tarian kolosal, sudah cukup lama, dan para penari akan maksimal.”(DM)
