449 Peserta dari 42 SMP Negeri dan Swasta di Kudus Ikuti Lomba MAPSI

oleh -1,044 kali dibaca
Foto: Sejumlah siswa saat mengikuti lomba Kaligrafi

Kudus, isknews.com – Sebanyak 449 peserta dari 42 SMP negeri dan swasta di Kudus mengikuti lomba Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (MAPSI). Acara yang digelar pada Rabu (6/8/2024) ini berlangsung meriah dan penuh semangat di SMP 2 Bae Kudus.

“Hasil dari lomba ini akan mewakili di tingkat Provinsi Jawa tengah, 25-26 Oktober 2024 mendatang di Kudus,” kata Sekdin Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kudus, Zubaidi kepada wartawan usai pembukaan.

Lomba MAPSI merupakan ajang tahunan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam serta seni Islami. Acara ini melibatkan berbagai 7 cabang lomba, diantaranya Tartil, Tlawah, Tahfidz, Pidato, Kaligrafi, (Putra-Putri perorangan), lalu untuk yang beregu ada CCI (Cerdas Cermat Islami) dan Rebana.

Sekdin Zubaidi menyatakan apresiasi yang tinggi terhadap partisipasi aktif dari para peserta. “Kami sangat bangga melihat antusiasme dan semangat para siswa dalam mengikuti lomba MAPSI tahun ini. Ini menunjukkan bahwa generasi muda kita memiliki potensi besar dalam bidang keagamaan dan seni Islami,” ujarnya.

Para peserta yang berasal dari berbagai sekolah negeri dan swasta di Kudus telah mempersiapkan diri dengan baik untuk bersaing dalam berbagai kategori lomba. Kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang untuk menunjukkan kemampuan, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat tali silaturahmi antar siswa dan sekolah.

Lomba MAPSI ini diharapkan dapat terus mendorong semangat belajar siswa dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam serta mengembangkan bakat mereka dalam seni Islami. Pemenang dari masing-masing kategori akan mendapatkan penghargaan yang diharapkan dapat menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk terus berprestasi.

Acara ini juga mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk para guru, orang tua, dan masyarakat. Dengan adanya lomba MAPSI, diharapkan generasi muda Kudus dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan spiritual mereka.

“Semoga lomba MAPSI ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun dan menjadi wadah yang positif bagi siswa-siswi kita untuk menunjukkan bakat dan kemampuan mereka dalam bidang keagamaan dan seni Islami,” tutup Zubaidi.

Salah satu peserta, siswa Kaligrafi, Ahmad mengungkapkan kegembiraannya dalam mengikuti lomba Rebana. “Saya sangat senang bisa ikut serta dalam lomba ini. Selain bisa mengasah diri dalam kepercayaan dan skill, saya juga bisa bertemu dengan teman-teman dari sekolah lain,” katanya. (AS/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :