Antoni Alfin Minta Bupati Kudus Tegas Atasi Masalah Internal KONI

oleh -367 kali dibaca
Mantan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kudus, Antoni Alfin saat ditemui wartawan, Selasa (17/6/2025). (Aris Sofiyanto/ISKNEWS.COM

Kudus, isknews.com – Mantan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kudus, Antoni Alfin, angkat bicara soal dinamika internal yang belakangan terjadi di tubuh organisasi olahraga tersebut. Ia mendesak Bupati Kudus Sam’ani Intakoris sebagai pembina KONI untuk mengambil peran aktif dan bersikap tegas dalam menyikapi konflik yang muncul agar tidak berkepanjangan dan berdampak pada prestasi atlet.

“Bupati sebagai pelindung dan juga dewan kehormatan KONI memiliki kewenangan moral dan struktural. Sudah seharusnya beliau segera memanggil pengurus KONI untuk mendengar langsung duduk perkaranya,” kata Antoni saat ditemui wartawan pada Selasa (17/6/2025).

Menurutnya, gejolak di internal KONI seperti isu kudeta dan mosi tidak percaya hanya akan memperkeruh suasana menjelang pelaksanaan Pra Porprov Jawa Tengah, yang merupakan tahapan penting menuju Porprov. Ia mengingatkan agar kisruh semacam ini jangan sampai mengorbankan para atlet yang tengah mempersiapkan diri.

“Olahraga ini bukan sekadar urusan pengurus, tetapi menyangkut masa depan atlet. Kalau konflik terus dibiarkan, bisa-bisa semangat dan fokus mereka terganggu,” ujarnya.

Menanggapi munculnya wacana mosi tidak percaya terhadap jajaran pengurus KONI saat ini, Antoni mengingatkan agar hal tersebut tidak dilakukan gegabah. Menurutnya, mosi hanya layak diajukan jika ada pelanggaran serius seperti korupsi atau ketidaksanggupan dalam menjalankan tugas secara permanen.

“Kalau hanya karena beda pandangan atau dinamika organisasi, jangan sampai langsung mosi. Lebih baik duduk bersama mencari solusi yang bijak,” jelasnya.

Ia juga menyoroti penurunan prestasi olahraga Kudus dalam ajang Porprov sebelumnya yang dinilai belum maksimal. Hal ini, kata Antoni, menjadi tanda bahwa KONI perlu segera berbenah agar tidak mengulang kegagalan di masa mendatang.

“Kita punya banyak atlet berbakat, tapi kalau organisasinya tidak solid, tentu tidak bisa maksimal. Ini waktunya Bupati hadir sebagai pembina untuk meredam konflik dan menyatukan kembali arah gerak KONI Kudus,” pungkasnya. (AS/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :