Kudus, isknews.com – Pengelola wisata maupun Pengurus Desa Wisata di Kabupaten Kudus diajak untuk tetap menjaga sapta pesona.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus Mutrikah mengatakan, Penerapan Sapta Pesona merupakan salah satu upaya dalam memberikan pelayanan prima kepada wisatawan, khususnya untuk desa wisata, sehingga diperlukan peran serta dari masyarakat yang terdiri kelompok sadar wisata, pemilik homestay dan pemerintah.
“Sapta Pesona adalah tujuh unsur yang terkandung di dalam setiap produk wisata serta dipergunakan sebagai tolok ukur peningkatan kualitas produk pariwisata. Sapta Pesona terdiri dari unsur-unsur Keamanan, Ketertiban, Kebersihan, Kesejukan, Keindahan, Keramahan, dan Kenangan,” jelasnya saat mengunjungi kirab lentog tanjung, Sabtu (1/7/2023).
Dengan adanya penerapan Sapta Pesona pada suatu daerah tujuan pariwisata atau destinasi dapat mempengaruhi keinginan berkunjung wisatawan dan membuat lama tinggal.
“Dengan harapan pengunjung betah berlama-lama dan nyaman berada di lokasi atau destinasi wisata. Selain itu, juga mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan,” pungkasnya. (AS/YM)