Bunga Edelweiss Digunung Lawu Kini Tak Lagi Indah Akibat Kebakaran

oleh -1,143 kali dibaca
12046700_891005730987776_9054990582922562737_n
Terlihat Sebagian Bunga Edelweiss Digunung Lawu Terbakar

Jateng, isknews.com – Edelweiss merupakan bunga yang pasti sudah tak asing lagi bagi para penggiat alam bebas mendaki gunung, karena bunga abadi ini saat ini hanya mampu tumbuh dan besar di ketinggian gunung dan memerlukan sinar matahari penuh. Bunga cantik ini memang akrab dengan para pendaki dan mengilhami banyak orang melalui keindahan dan keabadian yang ditampilkannya. Tak heran kalau bunga ini disebut sebagai bunga abadi, karena mekar dalam waktu yang cukup lama.

Bunga edelweis asli atau yang sering disebut dengan Everlasting Flower sebenarnya adalah bunga Leontopodium yang hanya ada di pegunungan alpen, bukan bunga Edelweis Jawa atau Anaphalis javanica. Tapi apa daya sudah terlanjur, karena bunga ini yang sebenarnya bunga adalah serbuk kuning yang dalam waktu 1 – 3 hari setelah mekar akan rontok dan menyisakan kelopak bunganya saja.

Kelopak bunga yang tahan lama inilah yang sering ‘dicolong” oleh para pendaki gunung. Dan mereka pun akhirnya kecolongan karena hanya membawa kelopak bunga abadi. Bunga Edelweiss merupakan spesies tanaman berbunga endemik yang banyak ditemukan di daerah pegunungan di Jawa, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan dan Lombok.

Bunga Edelweiss yang menyukai sinar matahari penuh ini dalam ukuran dewasa dapat mencapai 8 meter tingginya, tapi pada umumnya hanya mencapai tinggi kurang dari satu meter. Bunga edelweiss umumnya terlihat antara bulan April – Agustus, dimana pada sekitar akhir Juli – Agustus merupakan fase mekar terbaiknya.

Seperti Keberadaan bunga Edelweiss ( Anaphalis javanica ) di gunung lawu ini misalnya sangat popular dikalangan wisatawan. Bunga ini dikeringkan dan dijual sebagai souvenir. Kondisi ini menyebabkan spesies tanaman ini mengalami kelangkaan.

Namun keberadaan bunga edelweiss digunung lawu kini sebagian rusak akibat kebakaran hebat yang terjadi kemarin, sehingga keindahan bunga abadi atau bunga edelweiss kini tak lagi seindah beberapa hari yang lalu. (SU/Red)

KOMENTAR SEDULUR ISK :