Pati, ISKNEWS.COM – Selang dua hari setelah seorang pria tak dikenal nekat gantung diri di kompleks tambak turut Jalan Juwana – Pati, Desa Growong Lor, Kecamatan Juwana, Pati, Senin (12-03-2018).
Sekarang, kejadian yang nyaris serupa terjadi di pinggir jalan area persawahan, turut Dukuh Jengling RT 01/RW 02, Desa Pegandan, Kecamatan Margorejo, Pati, Rabu (14-03-2018) dini hari.
“Korban diketahui bernama Maryono (58), warga Desa Jambean Kidul RT 02/RW 04, Kecamatan Margorejo, Pati. Saat ditemukan, korban mengenakan hem bermotif garis-garis dan kotak-kotak warna putih, hitam dan coklat, serta mengenakan celana kolor warna abu-abu,” papar Kapolres Pati, AKBP Maulana Hamdan melalui Kapolsek Margorejo, AKP Harry Marcel.
Kali pertama, lanjut Kapolsek, Selamet (39) warga Margorejo saat hendak pulang dari Cilacap, dengan mengendarai sepeda motor melintasi lokasi dan melihat Daihatsu Zebra 1.3, dengan Nomor Polisi (Nopol) K 9406 LH terparkir di jalan tersebut.
“Karena belum merasa curiga, Selamet meneruskan perjalanannya. Kurang lebih 100 meter, Selamet kembali untuk melihat dan mencoba menerangi sekitar kendaraan yang mencurigakan itu,” ungkapnya.
Ternyata kecurigaan Selamet terbukti, di sana terlihat seorang lelaki paruh baya tengah tergantung di pohon mangga dalam keadaan tidak bernyawa, serta sudah dikerubungi semut dan serangga.
Selanjutnya, Selamet memberitahukan kejadian itu kepada warga untuk kemudian menghubungi jajaran Mapolsek Margorejo.
“Hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Margorejo menyebutkan, diduga korban sudah dalam keadaan meninggal dikarenakan gagal nafas kekurangan oksigen, dan meninggal selama 6 jam sebelum ditemukan,” jelasnya.
Selain itu, terdapat bekas luka jeratan tali tampar melingkar di leher dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas penganiayaan pada tubuh almarhum.
Diketahui, diameter lingkar leher 13 cm, panjang tali dari simpul lingkar leher ke simpul atas 95 cm. Panjang tali yang digunakan 5, 5 meter, berikut mobil yang terparkir di TKP diketahui milik korban. (AM/RM)
