KUDUS – Pertandingan sepak bola untuk kelompok umur 12 tahun atau mini soccer dalam ajang Camat Dawe Cup yang memperebutkan trophy bergilir dari Camat Dawe telah sukses berakhir di Kecamatan Dawe, Kudus. Turnamen tahunan ini, yang diselenggarakan untuk kali kedua, menampilkan tim putra dan putri dari setiap desa di wilayah kecamatan tersebut.
Turnamen sepak bola yang menghadirkan semangat kompetisi tinggi di kalangan anak usia 12 tahun ini kini menjadi kalender tahunan Kecamatan Dawe dan ajang bergengsi ini. Digelar untuk kali kedua, menarik partisipasi tim putra dan putri dari setiap desa di wilayah tersebut.
Laga puncak digelar di Lapangan Desa Cranggang, Dawe. Tim putra dari Desa Lau dan tim putri dari Desa Rejosari meraih gelar juara pertama dengan penampilan gemilang sepanjang turnamen, Minggu (30/06/2024).
Mereka berhak atas medali emas, piala bergilir, dan hadiah uang tunai sebagai penghargaan atas prestasi mereka. Tim-tim lainnya juga tidak kalah dalam memperlihatkan kemampuan dan semangat sportifitas yang tinggi.
Menyaksikan langsung permainan anak-anak dari Kecamatan Dawe bermain sepak bola, Penjabat (Pj) Bupati Kudus, Muhammad Hasan Chabibie mengaku sangat senang.
Euforia tim sepak bola Kudus, Persiku yang berhasil naik kasta ke Liga 2 dirasakan Hasan sampai ke anak-anak yang mengikuti Camat Dawe Cup kali ini.
Dengan semangat serta ketertarikan terhadap sepak bola yang luar biasa seperti sekarang, Pj Bupati Kudus berharap, turnamen semacam ini bisa diikuti oleh pemerintah kecamatan lainnya di Kudus.
“Saya berharap, bukan hanya di Dawe saja (turnmen sepak bola hadir), tapi juga di semua kecamatan di Kudus. Insyaallah langkah ini bisa menciptakan bibit pemain sepak bola terbaik di Kudus,” ujarnya.
Harapan yang sama juga disampaikan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kudus, Masan yang juga hadir dalam kegiatan tersebut.
Sebagai warga asli Kecamatan Undaan, Kudus, Masan berencana mengadakan turnamen sepak bola serupa di kampung halamannya.
“Bukan hanya di Dawe, Undaan insyaallah juga akan membuat mini soccer seperti ini, biar tumbuh se-Kabupaten Kudus. Hal ini sebagai wujud dari sila kelima Pancasila, Keadilan Bagi Seluruh Rakyat Indonesia,” terangnya.
Menanggapi banyaknya apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan Camat Dawe Cup 2024, Famny Dwi Arfana selaku Camat Dawe mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam ternamen ini.
Baik itu pihak sponsor Griya Grup, pemerintah desa seluruh Kecamatan Dawe, hingga semua pihak lainnya, turnamen yang telah diselenggarakan sejak tahun 2023 ini bisa memunculkan bibit atlet sepak bola mumpuni.
“Semoga muncul bibit pemain bola yang memperkuat Persiku hingga Timnas dari Kecamatan Dawe,” katanya.
Lebih lanjut, Famny juga mendukung kecamatan lainnya di Kudus bisa menyelenggarakan turnamen serupa.
Khusus di Dawe, dirinya berharap, kompetisi sepak bola anak-anak ini bisa terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya.
“Semoga bisa kontinu dan konsisten dilaksanakan tiap tahun,” ucapnya.
Harapan lainnya, ke depan, para anak-anak putri yang mengikuti turnamen ini juga bisa ikut berpartisipasi dalam turnamen sepak bola yang diselenggarakan Bhakti Olahraga Djarum Foundation.
“Bukan hanya di tingkat kecamatan saja, semoga mereka bisa ikut kompetisi di tingkat kabupaten, Popda, bahkan tingkat nasional,” harapnya. (YM/YM)
