Kudus, isknews.com – Membuat senang orang lain, bisa dengan berbagai cara, diantaranya melalui keahlian pijat aktif, di mana orang yang dilayani mendapatkan kesenangan dan kepuasan dari teraphi tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Pengurus Wilayah (PW) Ikatan Zikir Indonesia (IZI) Provinsi Jawa Tengah (Jateng), Joko Adi, saat memberikan sambutannya dalam acara wisuda pelatihan pijat aktif, Selasa (27/9), bertempat di Wisma Qur’an, Jalan Veteran, Kudus. Wisuda ditandai dengan pengalungan samir dan penyerahan sertifikat, oleh Pengurus IZI Perwakilan Jateng kepada sebanyak 16 wisudawan yang enam orang diantaranya penyandang tuna netra.
Joko Adi selanjutnya mengatakan, pihaknya sangat berterimkasih kepada IZI Kabupaten Kudus yang telah mengadakan program pelatihan pijat aktif, juga kepada PKPU Kabupaten Kudus yang memberikan dukungan penuh, terhadap penyelenggaraan kegiatan tersebut. Dengan diwisudanya peserta pelatihan pijat akif, mereka sudah siap terjun ke tengah masyarakat, menjalani profesinya sebagai ahli teraphi pijat aktif. “Ingat, pekerjaan kita adalah menyenangkan atau membuat orang lain menjadi senang. Usahakan pelayanan yang baik, sehingga teraphi pijat aktif menjadi suatu kebutuhan.”
Sementara itu, Kepala PKPU Kudus, Saebani, menjelaskan, ke-16 wisudawan itu adalah peserta pelatihan ahli pijat yang dinyatakan lulus mengikuti pelatihan selama 6 bulan, di bawah bimbingan Luluk Candra, praktisi therapi pijat aktif dari Semarang. “Bagi PKPU Kudus, program ini baru pertama kali dilaksakan. Pelaksanaannya kerjasama dengan IZI.” (DM)
