Kudus_isknews.com–(12/1) Kegiatan yang kali pertama dilakukan oleh MGBK (Musyawarah Guru Bimbingan Konseling) Kabupaten Kudus disambut meriah oleh pelajar SMA SMK Sederajad sekabupaten Kudus. Expo Perguruan Tinggi 2016 pagi ini dibuka dan diresmikan oleh Bupati Kabupaten Kudus yang diwakilkan oleh Noor Yasin selaku Kepala Sekertaris Daerah.
Sebelum diresmikan, expo dibuka dengan beberapa penampilan dari beberapa sekolah yang hadir dengan menampilkan beberapa kemahiran seperti menyanyi, memainkan orgen sembari bernyanyi, dan adapula yang menampilkan tarian tradisonal.
Expo yang diikuti 52 Perguruan Tinggi yang berasal dari Jateng, Jatim, Jabar, DIY bahkan Thailand ini dipandang positif bagi Perguruan Tinggi dan Pelajar yang mengikuti expo kali ini. UMS (Universitas Muhammadiyah Surakarta) bahkan melakukan pelayanan one day service untuk adek-adek yang ingin menempuh kuliah di UMS. “Pelayanan ini dilakukan UMS juga bermaksud untuk mempermudah siswa-siswi dalam menjaring siswa masuk ke UMS. Selain menonjolkan One Day Service UMS juga memberikan informasi bahwa di UMS banyak beasiswa unggulan”Ujar Heru, Staf tenaga administrasi UMS kepada isknews.com. Dalam Expo ini Ormada AGAMAKU (Organisasi Mahasiswa Daerah Keluarga Gajah Mada Kudus) juga mengikuti Expo sebagai perwakilan dari UGM. “ kegiatan semacam ini bagus dilakukan sekarang ini, karena adek-adek kelas 12 sedang binggung mencari jurusan dan Universitas yang diinginkan, kami juga memberi kiat-kiat sukses untuk bisa lolos dalam seleksi mahasiswa di UGM” ujar Falah Lutvi salah satu anggota AGAMAKU saat didatangi isknews.com.
Selain mendapatkan tanggapan baik dari Perguruan Tinggi yang mengikuti Expo, kegiatan kali ini juga mendapatkan animo yang besar dari pelajar di Kota Kudus. “ kegiatan ini memberi kamu referensi lebih banyak mengenai Perguruan Tinggi, serta kami juga dapat bertanya lebih banyak kepada Perguruan Tinggi yang kami inginkan. Harapan kami kedepan akan lebih banyak lagi Perguruan Tinggi yang mengikuti Expo ini, terutama Perguruan Tinggi Negeri” Ujar Lisa Andriani dan Faisal pelajar SMA 1 Kudus kepada isknews.com.
#Adam/AZ/LR