Kudus, isknews.com – SD 1 Barongan Kudus mengadakan gelar karya P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) pada Sabtu (9/12/2023).
Dalam gelar karya ditampilkan Tarian bertema (Kudus Kotaku Kota Kudus), Penampilan Tarian Topi Saya Bundar, Penampilan Tarian Bebek, Penampilan solo song lagu “Satu Satu”,
Teater Asal Usul Kota Barongan, Penampilan Tari Daerah, Tarian, Teater, Solo song, Persembahan duet lagu Symphoni yang indah dan Penampilan Tarian.
Hadir dalam acara, Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kudus Harjuna Widada, Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kudus, Ahadi Setiawan.
Para sponsorship juga turut memeriahkan acara, seperti PT Sukun Wartono Indonesia, Bakti Pendidikan Djarum Foundation, @hom Hotel, Bank BRI, Penerbit Erlangga dan lainnya.
Kepala SD 1 Barongan, Rizky Oktavian Saputra menjelaskan, Ada 16 stand yang dipersembahkan dalam acara Gelar Karya ini, dimana 8 stand diantaranya merupakan stand kelas yang telah menerapkan kurikulum merdeka, yakni kelas 1, 2, 4 dan 5.
Meski begitu, semua siswa dari SD 1 barongan, semuanya terlibat, “Jadi tidak ada yang tidak kita libatkan, siswa semua kita libatkan, orang tua juga kita libatkan,” ujarnya.
Pihaknya berharap, kegiatan tersebut yang bertema kearifan lokal dengan tema Kudus dalam Kebhinekaan, bisa memberikan pengetahuan yang berkarakter,
“Harapannya pelaksanaan P5 juga lebih baik lagi, jadi kita sesuai dengan tagline sekolah kita yang sudah di launching di Juli kemarin, yakni cerdas berkarakter, jadi enggak cuman tagline saja namun berkarakternya juga harus dapat, salah satunya kita ngambil tema kearifan lokal dengan tema kota Kudus dalam kebhinekaan, mengenalkan Kota Kudus dalam kebhinekaan,” terangnya.
Alasan mengambil tema tersebut, karena Kudus kaya dengan toleransi,
“Kita punya menara dengan klenteng saja berdampingan, lah itu anak-anak kadang kalau tidak dikenalkan mereka kok bisa sih klenteng sama masjid berdekatan, Nah itu memang penting untuk kita kenalkan jadi mereka benar-benar anak yang kudus banget “Think globally and act locally” atau masalah lokal tak lepas dari masalah global yang secara lamban maupun seketika saling memengaruhi dan berdampak,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Disdikpora Kabupaten Kudus, Harjuna Widada yang hadir untuk membuka acara, memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan Gelar Karya P5 di SD Negeri Barongan.
“Sangat meriah sekali, sekaligus meresmikan pintu gerbang sumbangan dari PT sukun. Ini kita ada produk anak-anak, dan tampil disini UMKM warga sekitar dan wali murid,” katanya. (AS/YM)