Kudus, isknews.com – Sebagai pesantren yang menumbuhkan cinta dan ramah kepada sesama, Pesantren Duta Aswaja gelar muhadhoroh kubro dengan tema Cinta dan Ramah kepada sesama, Kamis (28/11/2024).
Kegiatan yang diselenggarakan di Masjid Tho’atillah Pondok Putra Pesantren Duta Aswaja ini merupakan ajang santri melatih para santri untuk tampil di masyarakat.
Gus Ilham Zidal Haq, selaku wakil pengasuh menyampaikan bahwa kegiatan ini melatih santri terjun di masyarakat
“Kegiatan Muhadhoroh Kubro ini adalah untuk melatih santri siap tampil di masyarakat, sehingga lulusan santri Duta Aswaja ketika sudah keluar dari pondok bisa berguna dan bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Andrian, dalam ceramahnya menyampaikan pentingnya menghargai dan menghormati sesama
“Sebagai santri kita diharuskan untuk bisa menghargai dan menghormati kepada sesama, apalagi kita di Pesantren harus bisa bekerjasama dan saling membantu di antara sesama,” terang santri asal Sulawesi tersebut.
Ia juga mengajak para santri untuk menciptakan pesantren ini menjadi Pesantren yang ramah dan baik
“Pesantren kita sudah baik dan ramah kepada santri, mari kita terus jaga pesantren ini agar menjadi pesantren yang ramah, aman kepada siapapun, itu adalah tugas kita semua,” ajaknya.
Senada dengan itu, Kepala Pondok Putra, Ustadz Arifin dalam sambutanya menegaskan tentang pentingnya menghargai sesama
“Betul apa yang disampaikan oleh penceramah kita, bahwa pesantren ini harus kita pertahankan menjadi pesantren yang aman, ramah dan semuanya saling mencintai dan menghormati kepada sesama, dan ini adalah ajaran agama,” tegas ustadz asal Pulau Madura tersebut.