Kudus, isknews.com – Ribuan masyarakat Kabupaten Kudus tumpah ruah memadati Alun-Alun Simpang Tujuh pada Minggu (13/4/2025) malam dalam rangka mengikuti acara Halalbihalal Warga Kudus. Kegiatan ini menghadirkan pengajian akbar bersama pendakwah muda karismatik, Gus Iqdam, yang disambut antusias oleh masyarakat dari berbagai penjuru daerah.
Acara berlangsung khidmat dan penuh makna, namun tetap dibalut dengan gaya khas Gus Iqdam yang santai dan jenaka. Tidak hanya menyampaikan tausiyah, Gus Iqdam juga menyelipkan pesan-pesan mendalam tentang pentingnya persatuan, introspeksi diri, dan sikap toleransi dalam kehidupan bermasyarakat.
“Orang yang rajin salat, puasa, zakat, tapi masih suka memaki, menuduh, dan enggan meminta maaf—di akhirat bisa jadi orang muflis atau bangkrut,” ucap Gus Iqdam dalam ceramahnya.
Ia mengajak seluruh warga untuk menjadi pribadi yang lapang dada, mudah memaafkan, serta berani meminta maaf. Menurutnya, sifat-sifat inilah yang menjadi kunci keberkahan hidup dan harmonisnya kehidupan sosial.
“Dari mulai saya tiba di Pendapa Kudus, bertemu Pak Gubernur, Pak Bupati, hingga ke sini, saya bisa merasakan kentalnya nuansa halalbihalal. Masyarakatnya guyub dan bersatu,” ungkapnya, memuji atmosfer damai dan hangat yang ia rasakan di Kudus.
Sementara itu, Bupati Kudus Sam’ani Intakoris yang hadir bersama Wakil Bupati Bellinda Birton, mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini dengan tertib dan penuh semangat kebersamaan.
“Sudah hadir di tengah-tengah kita Gus Iqdam, dekengan pusat yang kita cintai. Semoga terjalin ukhuwah islamiyah, dan kehadirannya dapat merekatkan silaturahmi masyarakat Kudus,” kata Sam’ani.
Ia juga menyampaikan harapan agar momen ini dapat menjadi langkah awal untuk mewujudkan Kudus Sehat, yaitu Kudus yang sejahtera, harmonis, dan takwa.
Tak lupa, Sam’ani memohon doa dan dukungan masyarakat agar dirinya bersama Bellinda dapat menjalankan amanah dengan baik dan menyelesaikan berbagai persoalan daerah, seperti jalan rusak, lampu penerangan jalan yang mati, persoalan sampah, hingga distribusi gas elpiji.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi turut hadir dan menyampaikan bahwa Halalbihalal ini menjadi bukti kuatnya sinergi antara ulama dan umara.
“Kalau pemimpin dan tokoh agama duduk bersama, insyaallah masyarakatnya akan gemah ripah loh jinawi,” ujarnya.
Acara juga dihadiri oleh para kepala daerah dari kabupaten tetangga, seperti Bupati dan Wakil Bupati Pati, serta Bupati dan Wakil Bupati Demak, Forkopimda, Ketua TP PKK Kudus, dan jajaran tokoh masyarakat lainnya.
Antusiasme masyarakat luar biasa. Bahkan banyak dari mereka yang sudah datang dan “ngapling” tempat sejak sore demi bisa menyimak langsung tausiyah dari Gus Iqdam. Di akhir acara, lantunan selawat menggema bersama doa-doa yang dipanjatkan agar Kudus senantiasa dilimpahi keberkahan, ketenteraman, dan kesejahteraan. (AS/YM)
