Ini Penyebab Lonjakan Kasus Corona di Kudus Tinggi

oleh -4,155 kali dibaca

Kudus, isknews.com – Bupati Kudus HM Hartopo menyebut jika jumlah kasus aktif yang ada di Kabupaten Kudus kini berada di puncaknya selama masa pandemi. Kudus pun kini berstatus zona merah.

Hal itu dikatakannya saat meninjau tempat isolasi di rusunawa, Rabu (26/’5/2021).

Menurutnya, lonjakan kasus di Kudus bisa sangat tinggi disebabkan beberapa hal, diantaranya pertama adalah karena masyarakat melakukan tradisi unjung halal-bihalal dengan tak menerapkan protokol kesehatan yang ketat, hal itu hampir merata.

Kedua, objek wisata di Kudus yang minim Satgas Penanganan Covid-19. Hingga pada akhirnya pihak pemkab menutup semua objek wisata untuk evaluasi. Ketiga, warga Kudus yang berlibur ke luar daerah. Di daerah lain mereka terpapar, kemudian saat sampai Kudus menularkan anggota keluarga lainnya.

Diketahui, Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus masih belum terbendung hingga Rabu (26/5/2021) ini. Penambahan kasus harian dalam tiga hari belakangan di Kota Kretek ini juga terus di angka seratus orang lebih.

Jumlah kasus aktifnya pun kini ada sebanyak 704 pasien. Sementara akumulasi kasus tercatat sebanyak 6.604 kasus.

Diketahui, Pemkab Kudus mulai menyiapkan tempat tidur isolasi pasien Covid-19 cadangan menyusul melonjaknya jumlah warga Kudus yang terpapar virus tersebut.

Total 400 tempat tidur isolasi disiapkan dibeberapa titik, mulai dari Rusunawa yang saat ini dipakai isolasi pemudik, kemudian Hotel Graha Muria Colo, Balai Diklat, Akbid Kudus, hingga Hotel King. (AJ/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :