Iseng di Perayaan Ulang Tahun Teman Berujung Petaka, Satu Orang Meninggal Dunia

Jepara (8/2) Tidak ada yang menyangka jika semula kegiatan yang berjalan penuh dengan suka itu berubah menjadi duka, saat dua kawan yang pada saat itu  hendak merayakan ulang tahun sahabatnya justru tenggelam saat bersenda gurau. Akibat hal ini, satu orang meninggal dunia atas nama Bectya Tarita Aini (15) , warga Desa Wonorejo RT 01/ RW 01 Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara. Sedangkan satu temannya, Novita Ratna Sari (15) warga Kelurahan Ujungbatu RT 13/ RW 01 selamat dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Mereka tercatat sebagai siswi di MTS AL Islam Jepara. Berdasarkan informasi yang dihimpun team Info Seputar Kudus melalui SAR Jepara, sedikit meluruskan informasi jika korban tidak meninggal dunia akibat tercebur di Pantai Bandengan, melainkan di kubangan air disalah satu gedung dekat pantai tersebut. Apabila ada pemberitaan tenggelam terseret arus laut tidaklah benar. Kejadian bermula saat 9 orang tersebut berangkat ke Pantai Bandengan sekitar pukul 11.00 wib untuk merayakan ulang tahun salah satu temannya, Sri Rejeki Neneng Wijayanti yang ke 17 tahun.  Sesampainya di lokasi pantai, mereka menuju gedung woodball yang berada tidak jauh dari lokasi pantai. Dilokasi kejadian, korban, Becktya dan Novi dari arah belakang mendatangi Neneng dan hendak mengerjainya dengan akan menceburkannya ke kubangan air sebagai “ritual” acara ulang tahun. Mereka bertiga lantas mencebur kedalam kubangan tersebut. Diduga tidak mengetahui kedalaman kubangan membuat keusilan mereka berubah menjadi duka. Neneng yang dapat berenang berhasil berenang ketepian, namun naas, kedua orang temannya yakni korban Becktya dan Novi diduga  tidak dapat berenang kemudian tenggelam kedasar kubangan. Melihat temannya yang tenggelam lantas beberapa temannya berteriak meminta tolong yang kemudian didengar oleh warga dan pengunjung disekitar lokasi kejadian dan menolong kedua korban yang tenggelam. Namun sayang nyawa salah satu temannya , Becktya tidak dapat terselamatkan akibat menelan banyak air dengan kondisi mulut berbusa.(hkr)