Kudus, isknews.com – Kapolres Kudus, AKBP Ronni Bonic, memberikan pembinaan dan arahan kepada seluruh Bhabinkamtibmas di jajaran Polres Kudus.
Acara yang berlangsung di Aula Parama Satwika Polres Kudus ini bertujuan mempersiapkan Bhabinkamtibmas dalam menghadapi perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, dengan fokus pada pengamanan dan ketertiban di wilayah desa binaan masing-masing.
Dalam pidatonya, AKBP Ronni Bonic menekankan pentingnya peran Bhabinkamtibmas sebagai garda terdepan Polri yang berinteraksi langsung dengan masyarakat. “Bhabinkamtibmas harus paham betul tugas pokoknya dan melaksanakannya dengan tanggung jawab dan profesionalisme tinggi,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa keberadaan Bhabinkamtibmas di tengah masyarakat sangatlah penting, terutama dalam menciptakan keamanan dan ketertiban menjelang Pilkada. Selain itu, Kapolres mengingatkan pentingnya menjaga nama baik institusi Polri dengan menjauhi perilaku yang dapat merusak citra kepolisian.
“Polri, khususnya Polres Kudus, harus terus menjaga kepercayaan masyarakat. Bhabinkamtibmas harus bisa menjadi contoh yang baik,” ujarnya.
AKBP Ronni juga menggarisbawahi pentingnya sinergi dengan berbagai elemen masyarakat, seperti Babinsa TNI, pemerintah desa, dan tokoh masyarakat. Menurutnya, kolaborasi yang baik menjadi kunci utama dalam menciptakan Pilkada yang aman dan damai.
“Kerja sama ini sangat penting untuk memastikan Pilkada berlangsung kondusif,” tambahnya.
Isu netralitas Polri juga menjadi sorotan utama dalam arahan tersebut. Kapolres menekankan bahwa Polri harus netral dan tidak memihak kepada siapapun selama Pilkada. “Netralitas Polri adalah harga mati yang harus dijunjung tinggi agar proses pemilihan berjalan adil dan demokratis,” tegasnya.
Melalui pembinaan ini, AKBP Ronni berharap Bhabinkamtibmas dapat meningkatkan kemampuan mereka, baik dalam hal pembinaan masyarakat maupun menjaga keamanan wilayah menjelang Pilkada. Keberhasilan Bhabinkamtibmas dinilai akan sangat berpengaruh terhadap terciptanya Pilkada yang damai dan demokratis di Kabupaten Kudus. (AS/YM)