Kudus, isknews.com – Demi menjaga kenyamanan dan kekhusukan umat islam dalam menjalankan ibadah puasa di bulan ramadan tahun ini, satuan polisi pamong praja (Satpol PP) Kabupaten Kudus berencana akan menggelar razia besar-besaran terhadap penyakit masyarakat (pekat).
Hal itu diungkapkan Kepala Satpol PP Kabupaten Kudus Abdul Halil. Selain untuk memberikan kenyamanan umat islam selama bulan puasa, menurutnya hal ini penting dilakukan karena selama ini pihaknya sering mendapat laporan dari masyarakat yang resah dengan keberadaan pekat.
“Banyak aduan yang masuk ke kami tentang adanya pekat yang meresahkan masyarakat. Terutama para waria yang sering beroperasi di kawasan DPRD Kudus dan sekitar PLN. Ada juga yang mengadukan ke kami maraknya PSK di sepanjang jalur lingkar,” katanya kepada isknews.com, Senin (23/5).
Dia menambahkan, rencananya dalam razia pekat nantinya akan menggandeng beberapa pihak diantaranya kepolisian dan TNI. “Kepolisian dan TNI kami gandeng untuk memberantas pekat, karena memang personel Satpol PP di lapangan sangat minim, hanya 18 anggota saja,” imbuhnya.
Halil menjelaskan, selain razia pekat PSK dan waria Satpol PP juga akan melakukan razia miras ke seluruh desa di Kudus. Selama ini, katanya, peredaran miras di desa juga banyak dikeluhkan masyarakat. Pihaknya tidak segan memberikan sangsi tegas kepada mereka yang terjaring razia, agar tidak mengulangi perbuatannya lagi.
Sedangkan apabila mengandung unsur pidana akan diserahkan pihak terkait untuk ditindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku. “Intinya saat bulan puasa nanti Satpol PP akan mengerahkan seluruh kemampuan demi memberikan rasa nyaman kepada masyarakat,” pungkasnya. (MK)
