Pati, isknews.com – Pondok Pesantren (PP) Manbaul Ulum di Desa Pasuruan, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati mengalami kukurangan air bersih sejak mamasuki bulan Agustus ini. Akibatnya, para penghuni pesantren disana harus menghemat air semaksimal mungkin.
Salah satu santri Ahmad Asrori (18) mengatakan. Sebelum datang bantuan air, para santri memenuhi kebutuhan air dengan memanfaatkan air sumur pondok. Namun debit air sumur yang semakin berkurang membuat mereka beralih dengan membeli air.
“Ketika mandi hingga mencuci baju, kami usahakan untuk tetap ada air. Walau sedikit kami tetap sisakan,” kata Ansori.
Menanggapi kekeringan yang melanda di Kabupaten Pati khususnya yang menimpa Pondok Pesantren Manbaul Ulum Kepala Pelaksana BPBD Pati, Martinus Budi Prasetya mengatakan. Pondok Pesantren Mambaul Ulum menjadi pemohon bantuan air bersih pertama di Kecamatan Kayen.
“Sekitar dua tangki air bersih kami kirim ke pondok pesantren untuk memenuhi air bersih,” kata Martinus.
Martinus mengatakan meluasnya kekeringan di Kabupaten Pati ini sesuai prediksi yang dikeluarkan pihaknya. Dirinya meyebut selama rentan bulan Agustus hingga bulan September kekeringan akan mencapai puncaknya.(mel)
