Kemah Santri KKMTs 03 Kudus, Ajang Penguatan Karakter dan Kemandirian

oleh -577 kali dibaca
Foto: Kemah Santri KKMts yang diadakan oleh Kemenag Kudus.

Kudus, isknews.com – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Kudus, Suhadi, secara resmi membuka kegiatan Kemah Santri yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Madrasah Tsanawiyah (KKMTs) 03 Kudus. Acara yang berlangsung di Lapangan Peterongan, Desa Piji, Kecamatan Dawe, Kudus pada Sabtu (12/10/2024) ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Santri tahun 2024.

Dalam sambutannya, Suhadi menegaskan pentingnya kegiatan kemah santri ini sebagai wadah pengembangan karakter dan spiritualitas para santri. “Kemah Santri ini adalah bentuk nyata dari semangat memperingati Hari Santri. Melalui kegiatan ini, santri tidak hanya sekadar memperingati secara simbolis, tetapi juga diajak untuk mengimplementasikan nilai-nilai positif dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Ia juga menekankan beberapa nilai utama yang diharapkan dapat terbentuk melalui kegiatan kemah, seperti kemandirian, kerjasama, jiwa kebersamaan, serta peningkatan ketaqwaan kepada Tuhan. “Kegiatan ini memberi ruang bagi para santri untuk belajar hidup mandiri, bekerja sama dalam tim, dan tentunya mempererat hubungan antar sesama dengan tetap berlandaskan nilai-nilai agama,” tambah Suhadi.

Kemah Santri ini diikuti oleh 30 regu yang terdiri dari 15 regu putra dan 15 regu putri, dengan total peserta mencapai 450 santri dari berbagai Madrasah Tsanawiyah yang tergabung dalam KKMTs 03 Kudus. Setiap regu beranggotakan 15 santri yang akan mengikuti rangkaian kegiatan selama dua hari, yaitu pada Sabtu dan Minggu.

Plt. Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, yang juga mendampingi dalam acara tersebut, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi wadah pengembangan karakter yang berkelanjutan bagi para santri. “Selain kegiatan keagamaan, kemah ini juga menghadirkan berbagai lomba dan aktivitas yang dapat mengasah kemampuan kepemimpinan, kekompakan, serta kreativitas para peserta,” ungkapnya.

Selain dihadiri oleh jajaran Kementerian Agama, pembukaan acara ini juga diikuti oleh perwakilan dari Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kudus, Kwartir Ranting Dawe, Pengawas Madrasah, serta para kepala madrasah di lingkungan KKMTs 03 Kudus. Kehadiran para tokoh tersebut memberikan dukungan moral yang besar bagi pelaksanaan kegiatan ini.

Kegiatan kemah ini tidak hanya berfokus pada pengembangan keterampilan pramuka, tetapi juga mencakup penguatan nilai-nilai keagamaan melalui berbagai sesi kajian dan kegiatan ibadah bersama. Dengan konsep yang terintegrasi, diharapkan para santri dapat membawa pulang pengalaman dan pembelajaran yang berharga untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Hari Santri yang diperingati setiap tahun pada tanggal 22 Oktober menjadi momentum penting untuk mengingat peran para santri dalam sejarah bangsa. Kegiatan seperti Kemah Santri ini diharapkan dapat menjadi ajang untuk menumbuhkan semangat cinta tanah air, pengabdian kepada agama, serta penguatan karakter bagi para generasi muda. (AS/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :