Kudus, isknews.com – Kontingen pelajar Kabupaten Kudus dipastikan akan mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Tengah yang akan digelar mulai tanggal 25 Juni hingga 28 Juni mendatang. Hal itu diucapkan Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus, Harjuna Widada dalam acara upacara pelepasan kontingen pelajar di halaman Kantor Disdikpora Kudus.
Saat memberi sambutan dihadapan atlet, pelatih dan pendamping, Harjuna berpesan agar para atlet bermain semaksimal mungkin dan menjunjung sportifitas. Dia yakin, jika para atlet bermain maksimal setidaknya bisa meraih tiga besar untuk tingkat Jawa Tengah.
“Kita tahu bahwa atlet pelajar dari kota/ kabupaten lain kekuatannya sebanding, sehingga untuk meraih prestasi terbaik persaingan sangat ketat,” katanya.
Terpenting, lanjutnya, para atlet tidak boleh kecil hati dan bermain semaksimal mungkin sesuai arahan pelatih atau pendampingnya. Selain target juara yang pasti dicanangkan oleh pelatih, tetapi sportifitas tetap harus dijaga untuk menjaga nama baik daerah.
Pada Popda Jateng 2023 ini, Kabupaten Kudus mengirim 172 atlet yang akan berlaga dalam 21 cabang olahraga (cabor) diantaranya, bola voli, voli pantai, sepak bola, basket, atletik, tenis meja, anggar, balap sepeda, judo, pencak silat, karate, wushu, dan panahan.
“Pada gelaran sebelumnya beberapa cabang kita mampu meraih terbaik, harapan kita yang sudah baik dipertahankan dan yang belum ditingkatkan,” tegasnya.
Seperti diketahui, Popda Jateng 2023 kali ini diselenggarakan di Semarang secara bertahap. Tahap pertama dilaksanakan dari tanggal 20 Juni hingga 23 Juni 2023, dan tahap kedua dilaksanakan tanggal 25 Juni hingga 28 Juni 2023.
Sementara itu, Guru SMP Muhammadiyah Kudus sekaligus pelatih anggar, Imam Kuncoro, pihaknya mengirimkan 6 atlet dari jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) untuk berpartisipasi dalam kejuaraan POPDA Jateng cabor anggar.
“SMP Muhammadiyah mengirim 6 atlet, terdiri dari 5 putra dan 1 putri, untuk ikut kelas beregu dan perorangan,” katanya.
Pihaknya mengaku, telah melakukan pembinaan kepada para atlet sebagai persiapan untuk bertanding di tingkat Provinsi Jawa Tengah. Menurutnya, saingat terberat adalah atlet dari Solo, Salatiga, Kendal, dan Semarang.
“Target kami dapat dua emas. Kalau optimis, kami optimis dapat emas di nomor degen beregu,” tuturnya.(jos)
