Kudus, isknews.com – Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, mengajak para siswa untuk membiasakan diri melakukan tujuh kebiasaan baik demi membentuk karakter generasi penerus yang unggul. Hal itu disampaikan saat dirinya menjadi pembina upacara di SMP 1 Dawe, Senin (14/4/2025).
Tujuh kebiasaan tersebut merupakan program yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, yakni bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, serta tidur tepat waktu.
“Sebagai generasi penerus bangsa, adik-adik harus membiasakan tujuh kebiasaan anak hebat ini agar kelak menjadi generasi emas Indonesia 2045,” ujarnya di hadapan ratusan siswa.
Sam’ani menekankan pentingnya budaya gemar belajar sebagai dasar untuk mengembangkan ilmu dan pengetahuan. Ia juga mendorong siswa untuk terus semangat mengejar cita-cita, apapun profesi yang diidamkan.
“Jangan takut punya cita-cita besar. Mau jadi bupati, TNI, polisi, atau pengusaha, semua bisa dicapai kalau kalian terus belajar dan tidak mudah menyerah,” ucapnya menyemangati.
Menurutnya, kebiasaan positif harus dimulai sejak dini, termasuk menjaga fokus saat belajar dengan mengurangi penggunaan gawai. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan, terutama bagi para siswi, agar proses belajar mengajar berjalan lancar.
“Belajarlah dengan sungguh-sungguh dan fokus. Saat belajar, hindari bermain gadget. Dan jangan lupa jaga kesehatan, kalau perlu minum pil penambah darah agar tetap bugar di sekolah,” pesannya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Sam’ani juga mengapresiasi semangat siswa-siswi SMP 1 Dawe yang tak hanya unggul secara akademik, tapi juga aktif dalam kegiatan non-akademik seperti seni tari, baris-berbaris, hingga teater.
“Saya kagum dengan semangat dan bakat kalian. Kalian adalah aset berharga bagi bangsa ini,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala SMP 1 Dawe, Ana Eqi Astuti, mengucapkan terima kasih atas perhatian dan motivasi yang diberikan Bupati kepada para siswanya.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas kehadiran Bapak Bupati. Semoga ini menjadi penyemangat bagi kami dalam mendidik siswa menjadi generasi yang berbakti dan bermanfaat bagi bangsa dan agama,” pungkasnya. (AS/YM)
