Kudus, isknews.com – Mahasiswa Universitas Muria Kudus (UMK) berkesempatan mengikuti program kredit transfer di perguruan tinggi mitra di luar negeri.
Program Internasional Credit Transfer (ICT) ini memungkinkan mahasiswa UMK untuk belajar di kampus luar negeri, sehingga bisa menambah wawasan dan pengalamannya.
“Untuk program ICT 2021, ada sepuluh mahasiswa yang bisa mendapatkan kesempatan untuk kuliah di luar negeri. Kami akan lakukan seleksi terlebih dahulu,” kata Wakil Rektor I UMK Dr. Dra. Sulistyowati, SH. C.N, Rabu (5/5/2021).
Untuk durasi kuliah, sepuluh mahasiswa yang dinyatakan lolos bisa mengikuti kuliah selama satu semester. Nantinya mata kuliah di kampus luar negeri akan dikonversi ke mata kuliah di UMK. Program ini bisa diikuti oleh mahasiswa Strata 1 (S1) dan S2.
Sementara untuk syaratnya, mahasiswa yang mendaftar harus minimal semester 4 untuk mahasiswa S1, minimal semester 2 untuk mahasiswa S2. Lalu memiliki syarat TOEFL minimal 450, memiliki IPK minimak 3,25 dan syarat terakhir bukan penerima program Kampus Mengajar.
Sedangkan untuk seleksi akan dilakukan dalam dua tahap, pertama dilakukan seleksi administrasi atau desk evaluation. Selanjutkan akan dilakukan seleksi wawancara bagi mahasiswa pendaftar yang lolos administrasi.
Dia menambahkan, sebelum mendaftar, bagi mahasiswa yang berminat diharapkan menyiapkan dokumen soft file berupa transkrip akademik dan curriculum vitae. (AJ/YM)