Mendikdasmen Tekankan Pendidikan Karakter dan Digitalisasi di Kudus

oleh -39 Dilihat
Kunjungan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Abdul Mu’ti di SMA 1 Kudus, Selasa (7/10/2025). (Foto: YM)

Kudus, isknews.com – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Abdul Mu’ti, menegaskan pentingnya penguatan pendidikan karakter sekaligus percepatan digitalisasi sekolah.

Hal itu disampaikannya saat mengunjungi SMA Negeri 1 Kudus, Selasa (7/10/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Abdul Mu’ti turut mengikuti Gerakan Pagi Ceria bersama siswa, guru, dan jajaran pimpinan daerah, termasuk Bupati Kudus. Kegiatan ini meliputi menyanyikan lagu Indonesia Raya, senam Indonesia Hebat, serta doa bersama.

“Gerakan Pagi Ceria ini bagian dari kebijakan pendidikan karakter. Tujuannya menumbuhkan rasa cinta tanah air sekaligus membangun kebugaran jasmani dan rohani. Ini sejalan dengan program Tujuh Kebiasaan Indonesia Hebat yang kami tanamkan sejak Desember 2024,” ujarnya.

Selain menghadiri kegiatan tersebut, Abdul Mu’ti juga meninjau sekolah-sekolah di Kudus yang menerima bantuan revitalisasi serta perangkat Interactive Flat Panel (IFP).

Ia menjelaskan, IFP merupakan bagian dari program prioritas Presiden untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis digital.

“Digitalisasi ini terdiri dari empat paket. Pertama, distribusi IFP; kedua, bantuan laptop; ketiga, pelatihan guru; dan keempat, penyediaan materi pembelajaran. Dari 80 ribu IFP yang diproduksi, lebih dari 70 ribu sudah terdistribusi. Targetnya, pertengahan Desember 2025, 288 ribu sekolah negeri maupun swasta di seluruh Indonesia sudah menerima,” jelasnya.

Abdul Mu’ti menyebut, SMA 1 Kudus dipilih karena merupakan salah satu SMA negeri tertua di kota tersebut dengan segudang prestasi.

“Saya melihat antusiasme luar biasa dari siswa-siswa di sini. Semoga kegiatan ini memperkuat karakter dan semangat belajar anak-anak kita, sekaligus meningkatkan mutu pendidikan di Kudus,” tandasnya.

Turut mendampingi, Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris. Dalam kunjungan tersebut, Mendikdasmen ikut serta dalam aksi Senam Indonesia Hebat bersama ratusan siswa di SMA 1 Kudus, sekaligus memberikan semangat untuk terus menguatkan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.

“Tujuh kebiasaan ini ternyata sangat penting. Terima kasih kepada Pak Menteri yang berupaya keras untuk meningkatkan pendidikan di Kabupaten Kudus. Semoga tercipta anak-anak hebat semuanya,” ucap Sam’ani. (YM/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :