Kudus, isknews.com – Norland Indonesia bersama Komunitas 5758 menyelenggarakan seminar kesehatan dan Detox Camp di Hotel @Hom Kudus, pada Sabtu-Minggu, 2-3 September 2023.
Acara bertajuk Seminar Kesehatan bersama PT.Norland Indonesia ini merupakan yang pertama di Kudus Selain memaparkan hal seputar kesehatan, dalam seminar ini diperkenalkan program Detoks Camp PT.Norland, yaitu program mengeluarkan racun dari dalam tubuh tanpa operasi dan injeksi.
Acara tersebut dihadiri seratusan peserta dan diakhiri dengan kamp detoks.
dr. Tommy, selaku Direktur Pemasaran Norland Indonesia, menjelaskan bahwa Kudus dipilih secara strategis dengan harapan dapat mendongkrak penjualan detox camp.
dr. Tommy yang merupakan konsultan kesehatan dan direktur pemasaran PT.Norland Indonesia, mengatakan, Banyak diantara peserta detoks camp yang merupakan penderita penyakit-penyakit kronis seperti diabetes, stroke, jantung dan lain-lain, mengalami adanya peningkatan fungsi tubuh dalam 16 jam mengikuti program. Dalam seminar juga diuraikan pentingnya menjaga pola hidup sehat.
“Dengan beberapa fitur utama yaitu khasiat yang efektif, efeknya jangka panjang dapat meningkatkan fungsi organ tubuh, penerapan berteknologi tinggi, dijamin aman dan berkualitas dari bahan alami mencapai detoksifikasi ke seluruh jaringan tubuh hingga tingkat sel, peserta detoksifikasi sudah dapat merasakan adanya perubahan signifikan dalam 16 jam pertama”, ungkap dr.Tommy.
“Selama proses ini, peserta detoks bisa mengeluarkan racun atau yang kita sebut ‘toksin’ dari tubuhnya hingga ke tingkat sel hanya dalam waktu 16 jam. Efek produknya bisa bertahan selama 120 hari,” sambung dr Tommy di Kudus saat ditemui wartawan.
Sebelum memulai kamp detoks, seluruh para peserta menghadiri seminar kesehatan pendahuluan. Seminar tersebut memperkenalkan konsep detoksifikasi dan kemudian menggali detail rumitnya.
Proses detoks mengikuti prosedur operasional standar yang berlangsung selama 16 jam. Artinya, sesuai standar perusahaan, ada waktu tertentu untuk mengonsumsi larutan detoks tersebut.
“Ada 6 botol yang kami konsumsi pada pukul 18.00, 20.00, dan 22.00, lalu keesokan harinya lagi,” jelasnya.
Mengenai Kudus, ia menyebutkan ini merupakan kamp detoks pertama di wilayah Pantura Timur.
Di Indonesia, dr. Tommy mencatat pangsa pasar terbesar terdapat di Jakarta, Banten, Jawa Tengah (Tegal, Pemalang, Kendal, Semarang, Kudus, dan Magelang), bahkan hingga Sulawesi (Makassar, Kendari, Toli Toli). dan Kalimantan (Samarinda, Balikpapan). “Namun Kudus baru memulai acara detoks perdananya hari ini,” kata dr. Tommy
Tommy mengapresiasi dan berharap agar yang kegiatan Seminar Kesehatan yang diselenggarakan oleh Komunitas 5758 ini dapat meluas ke daerah lain.
Norland mengklaim bahwa Detox Cel merupakan satu-satunya produk detoks sejenisnya di Indonesia, dan mungkin secara global, yang dipercaya oleh pelanggan selama sekitar 15 tahun di 43 negara.
Dengan memanfaatkan kombinasi terobosan teknologi kuantum dan Pengobatan Tradisional Cina (TCM) modern, produk ini muncul sebagai solusi revolusioner.
Terlebih, Peluang hidup di jaman modern ini semakin rendah dan 90% penyebab kematian dikarenakan penyakit metabolisme. Gaya hidup dan pola makan menjadi salah satu faktor internal penyebab penyakit. Sementara pesatnya industri yang menyebabkan pencemaran baik pada udara, air dan makanan menjadi faktor eksternal yang merupakan konsekuensi perkembangan jaman.
“Kemampuan produk ini untuk membersihkan racun dalam tubuh kita, yang sebelumnya tidak tersentuh oleh produk lain, menjadi keunggulannya. Produk Norland membuat hal ini dapat dicapai dengan harga yang wajar. Sementara harga internasional adalah $800 USD atau 12 juta rupiah Indonesia, promosi kami saat ini mematok pasar Indonesia di angka 7,5 juta rupiah,” ungkapnya. (AS/YM)
