Kudus, isknews.com – Seolah pasang badan, saat dikecam oleh sejumlah pihak yang tak puas terkait hasil penjaringan seleksi dalam memilih manajer Persiku Kudus. Panitia seleksi (Pansel) manajer Persiku musim kompetisi 2020, mereka mengaku siap bertanggung jawab atas produk yang dihasilkannya.
Bila sosok manajer hasil verifikasi berhasil menuntaskan target, mereka layak diapresiasi. Sebaliknya, bila ternyata hasil seleksi berupaya manajer Persiku Kudus tidak dapat menjawab tuntutan publik terkait peningkatan prestasi tim, mereka siap dikritisi.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Umum Askab PSSI yang juga anggota Pansel, Syafiq Arrosyid saat dihubungi sejumlah awak media. Dia mengemukakan hal tersebut dengan mengatakan bahwa semua tahapan penjaringan manajer Persiku sudah sesuai ketentuan.
”Persoalan apakah manajer terpilih dapat menyelesaikan target, hal tersebut harus ditunggu kinerjanya,” katanya, Selasa (18/02/2020) siang.
Dia menyebut, pekan ini pihaknya akan mengukuhkan Sunarto sebagai manajer Persiku Kudus. Sebelum dikukuhkan, akan dibuat semacam memorandum of understanding antara manajer terpilih dengan Askab PSSI Kabupaten Kudus. Salah satu yang dibahas yakni menyangkut masalah target dan evaluasi.
”Termasuk bagaimana upaya pendekatan dengan kalangan swasta,” imbuhnya.
Nota kesepakatan juga menyangkut komitmen penggunaan pemain lokal. Menurutnya, harus ada prosentase yang jelas berapa persen penggunaan pemain lokal dan pemain luar daerah.
“Semua tergantung manajemen baru nanti, tapi kalau menurut saya idealnya masih 50-50 persen bila memang yakin berkomitmen untuk naik tahta,” ujar dia.
Terkait evaluasi kinerja manajemen menurutnya pihaknya akan mengkaji apakah dilakukan setiap satu bulan atau tiga bulan. Evaluasi menyangkut pembenahan pencapaian tim. Evaluasi tidak diarahkan untuk mengganti sosok manajer seandainya kinerjanya tidak sesuai target.
Setelah dikukuhkan, manajer Persiku diharapkan dapat segera membentuk kepengurusan termasuk persiapan pembentukan tim.
“Mengacu hasil Konggres PSSI Jateng, kick off Liga 3 akan digelar 26 Juli 2020. Jadi, waktu yang ada dapat digunakan sebaik-baiknya untuk persiapan tim,” tandas dia. (YM/YM)
