Kudus, isknews.com – Pimpinan Daerah (PD) Salimah Kabupaten Kudus bersama Yayasan Cahaya Ilmu Nusantara (YCIN) di tahun kedua kembali menggelar Wisuda Angkatan 2 Baitul Qur’an Salimah (BQS), dan dirangkaikan dengan Seminar Parenting.
Wisuda dan seminar kali ini mengusung Tema “Menggapai Keberkahan Keluarga dengan inspirasi dari Al-qur’an”. Dengan maksud selain mampu membaca Al Qur’an dengan baik dan benar, juga bisa menggapai keberkahan di dalam keluarga.
Ketua PD Salimah Kabupaten Kudus Aeda Ernawati melalui Ketua Panitia Dewi Susanti menjelaskan, Baitul Qur’an Salimah (BQS) merupakan salah program Unggulan Salimah yang berfokus belajar membaca Al Qur’an sesuai tajwid, menghafal Alqur’an, hadits dan doa-doa harian, memberikan pemahaman aqidah, akhlaq, dan ibadah yang benar.
Sebagai bentuk legalitas dan penghargaan atas pencapaian yang telah peserta peroleh selama proses belajar di BQS dan setelah melalui tahapan munaqosyah (ujian). Untuk itu, PD Salimah Kudus menggelar Wisuda Angkatan 2 dirangkaikan dengan Seminar Parenting.
“Alhamdulillah, usai Tilawah Al-Qur’an dan serangkaian acara, sebanyak 18 peserta BQS turut diwisuda hari ini. Mereka sebelum Ramadhan, telah mengikuti serangkaian tahapan ujian (munaqosyah). Ada yang hafal dari 1 juz hingga 4 juz. Diantaranya, hafal juz 29, 30, juz 1, 2 dan lainnya,” kata Dewi Susanti kepada isknews.com di aula gedung Kudus Nursing Center (KNC), Minggu (24/3/2024) pukul 08.00-12.00 WIB.
Dikatakan Dewi Susanti, Salimah merupakan organisasi muslimah yang memfokuskan diri pada Perempuan, Anak dan Keluarga Indonesia. Saat ini, anggota PD Salimah Kabupaten Kudus berjumlah hampir dua ribu orang, dari Kudus dan sekitarnya.
Kegiatan dilanjut dengan Seminar Parenting dengan menghadirkan Ustadz Hatta Syamsuddin (seorang Penulis, Pengajar, dan Konsultan Keluarga) dengan materi ‘Tuntunan Al Qur’an terhadap Pengokohan Peran Ayah sebagai Pendidik Utama dalam Keluarga’.
Kemudian materi kedua bertema ‘Peran Ibu dalam membangun Komunikasi Efektif dengan Anggota Keluarga’ dipandu langsung Ustadzah Vida Al Adawiyah, Ketua LSM KPPA Benih dan Founder Sekolah Istri dan Emak (SIMAK).
Seminar yang digelar untuk umum itu turut dihadiri sekitar 150-an orang. Nampak mereka (peserta) sangat antusias dan menyimak dengan enjoy dan asyik.
Dalam kesempatan itu, lanjut Dewi Susanti, juga digelar Penggalangan Dana untuk Palestina. Turut juga ditayangkan Narasi dan kondisi Palestina.
“Alhamdulillah, Perolehan donasi Penggalangan Dana untuk Palestina terkumpul Rp 13.260.000,-, kemudian ada Logam mulia 0,5 gram, dan 100 dolar Taiwan,” pungkasnya. (AS/YM)