Kudus, isknews.com- Rumah Tahanan (Rutan) Kudus, mengerahkan sebanyak 144 peserta dalam rangka pemecahan rekor muri berjalan menggunakan terompah panjang dengan jummlah peserta terbanyak. Kegiatan yang diadakan dalam rangka memeriahkan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI Ke-71 2016 itu, dilaunching oleh Meteri Hukum Hak Azasi Manusia (Menkum Ham) Yasona H Laoly dan Menteri Pariwisata Arif Yahya, Senin (15/8), di Jakarta, pagi tadi dan dilaksanakan secara serentak di Rutan di seluruh Indonesia.
Dalam pelaksanaan di Rutan Kudus, Senin (15/8) pagi tadi, sebanyak 144 perserta yang semuanya warga binaan Rutan Kudus. Tempat yang diguanakan adalah teras atau lorong sel tahanan pria sebelah selatan. Karena terompahnya hanya tiga buah, harus bergantian dan bergiliran sampai semua peserta 144 orang itu berjalan menggunakan terompah panjang, dari timur ke barat, pulang pergi, diiringi tepuk tangan dan sorak pegawai serta warga binaan Rutan, sehingga suasna berlangsung meriah.
Menurut Kepala Rutan Kudus, Masjuno kepada isknwes.com, berapa jumlah peserta pemecahan rekor muri berjalan menggunakan terompah panjang warga binaan Rutan itu, tidak dibatasi. Dengan kata lain akan dikerahkan warga binaan sebanyak-banyaknya, di semua Rutan di seluruh Indonesia. “Di seluruh Indonesia ada sebanyak 400 Rutan dan Lapas, termasuk 46 Rutan yang ada di Provinsi Jawa Tengah. Kalau setiap Rutan menyumbang sedikitnya 100 peserta, sudah bisa dihitung, berapa angka yang didapat.”
Dia menambahkan, pemecahan rekor muri itu akan dilaksanakan hari ini, untuk itu setiap Rutan, termasuk Rutan Kudus, diminta mengirimkan kegiatan itu dalam bentuk foto-foto dokumentasi dan video. “Hari ini juga, laporan harus dikirimkan ke Kementrian Hukam dan Ham di Jakarta.” (DM)