Pati, ISKNEWS.COM – Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Pati, ikuti acara Apresiasi dan konvensi Pokdarwis Se-Jawa Tengah yang diadakan di Waduk Malahayu, Brebes belum lama ini. Dalam kegiatan itu, Pokdarwis Pati memamerkan berbagai potensi wisata dan produk unggulan Bumi Mina Tani.
Dalam kegiatan yang diadakan oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Jateng tersebut, menurut Ketua Pokdarwis Pati Krisno dimanfaatkan untuk menambah jaringan.
“Pada kegiatan itu kita menambah jaringan. Selain itu juga saling membantu dan tukar pengalaman tentang pengelolaan wisata. Selain itu kita juga mengenalkan sejumlah produk unggulan dari Pati,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Senin (23-07-2018).
Krisno yang juga pengelola Bukit Pandang Ki Santa Mulya ini menjelaskan, dalam kegiatan itu dirinya memamerkan semua potensi Pati mulai dari Jeruk Pamelo, Kelapa Kopyor, Ikan Dero, Batik Bakaran serta Batik Saridin.
“Untuk obyek wisatanya kita menampilkan potensi wisata Bukit Pandang, Bendungan Kletek, Pantai kertomulyo dan Pantai Idola yang berada di Banyutowo,” jelasnya.
Selama mengikuti kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari, dari Jumat-Minggu (20-22 Juli 2018) itu, menurut pria yang juga mantan atlit itu, Pokdarwis Kabupaten Pati paling banyak mendapat sorotan. Pasalnya, Pokdarwis Pati kerap membuat inovasi yang menarik dan sering masuk ke dalam media masa.
“Kita memang sering membuat inovasi baru. Selain itu kedekatan dengan teman-teman media juga menjadi kunci agar obyek wisata bisa lebih dikenal masyarakat,” imbuhnya.
Krisno berharap Pati bisa menjadi perhatian Internasional karena potensi yang dimilikinya. Maka dari itu pemerintah harus serius, jangan hanya bangga dengan slogannya.
“Pemkab Pati harusnya lebih serius menangani pariwisata dan potensi wisata yang ada. Jangan hanya bangga dengan slogan yang dibuat tapi mereka hanya bisa menonton saja,” pungkasnya.(IN/WH)
