Kudus, isknews.com – Bank Jateng Syariah merupakan Unit Bisnis yang dibentuk oleh Bank Jateng guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan produk dan jasa perbankan berbasis syariah. Unit Usaha Syariah Bank Jateng resmi dibuka Kudus tiga bulan yang lalu.
Disamping kemudahan akses layanan dimaksud, beragam produk dan jasa keuangan perbankan dengan prinsip syariah juga dapat dinikmati oleh nasabah, baik produk pembiayaan, pendanaan maupun jasa lainnya dengan fitur dan layanan yang sangat bersaing.
Dengan strategi yang telah disiapkan, dan keseriusan semua jajaran yang ada untuk mengembangkan Bank Jateng Syariah, maka Bank Jateng Syariah akan menjadi unit usaha yang produktif dan profitable sehingga dapat berjalan beriringan dengan pertumbuhan Bank Jateng yang telah menjadi bagian tidak terpisahkan dari perekonomian Jawa Tengah.
Ditemui di Tempat Kerjanya. Pimpinan Bank Jateng Syari’ah Kantor Cabang Pembantu Kudus Fatkhu Noor menjelaskan, “ Bank jateng syari’ah melengkapi bank-bank syariah yang sudah hadir di Kota Kudus dan eks Karesidenan Pati sebagai wilayah kerja kami, namun kami memiliki beberapa Produk Unggulan dibandingkan dengan Bank konvensional lainnya, baik di bidang pengembangan jaringan, diversifikasi produk dan layanan, serta peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM),” terangnya.
Dia mengatakan, Bank Jateng Syariah selalu berupaya meningkatkan layanan serta mencari dukungan dari lembaga-lembaga. Hal itu diwujudkan dalam bentuk kerjasama pelayanan perbankan bekerjasama dengan Camat-camat di wilayah kerjanya dimana bank Jateng Syariah menawarkan pembiayaan dan pinjaman kepada Kades dan perangkat desa hanya dengan jaminan SK pengangkatannya. “Kami juga melayani pinjaman modal kepada UMKM di semua sektor dengan bunga tertinggi 0,57 % pertahun, Pada intinya kami memberikan segala pelayanan perbankan dengan skem yang tidak bisa dilayani oleh perbankan konvebsional” Jelasnya.
Bank yang berkantor Cabang pembantu di Jl. Jendral Soedirman No. 158 Kudus ini juga merupakan Bank yang ditunjuk untuk memberikan pelayanan pembayaran setoran Ongkos Naik haji (ONH) , sejak 2008 hingga sekarang, Bank Jateng Syariah berkembang cukup menggembirakan. Meskipun pernah jatuh, namun sekarang Bank Jateng Syariah sudah bangkit dan akan berlari lebih cepat. “Tapi kami tidak akan berlari sendiri, melainkan ingin menggandeng masyarakat Kudus dan masyarakat di seluruh Jawa Tengah,”harapnya. (YM/RM)
