Kudus, isknews.com – Laga lanjutan putaran kedua kompetisi Divisi 2 pekan ke-11 Sukun U17 League berlangsung pada Jumat (2/8/2024) sore.
Pada pertandingan PS Porma (Mlati Norowito) melawan tamunya Songo Joyo FC (Tanjung Karang) berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan tim tuan rumah. Dua gol tersebut tercipta di babak pertama, dimana disumbangkan pemain dengan nomor punggung 26, M. Dhova di menit ke-10 dan nomor punggung 10 Rifa Arisky di menit ke-14.
Memasuki babak kedua, tim Songo Joyo FC yang diperkuat sejumlah pemain baru mampu mengimbangi ritme permainan dari PS Porma, permainan di babak kedua mampu menguasai dari pada di babak sebelumnya. Meski tampilkan permainan cantik hingga menembus benteng pertahanan PS Porma, namun tak satupun gol mampu menjebol gawang lawan.
Sukses mempertahankan keunggulan 2-0 hingga peluit Panjang dibunyikan wasit. PS Porma masih aman di peringkat dua Klasemen Sementara Sukun U17 League di bayang-bayangi Bacin Evolution diperingkat pertama.
Asisten Pelatih Songo Joyo FC, Ikhwan melihat permainan anak asuhnya begitu maksimal, terlebih di babak kedua meskipun belum membuahkan hasil dan mengejar ketertinggalan kalah 0-2 dari PS Porma di babak pertama.
“Saya senang anak-anak sudah maksimal permainannya walau hasil akhir belum memuaskan. Kita belajar dari bawah, putaran pertama ketinggalan jauh, kita berbenah semua dari Manager management support semua ke tim, yang penting anak-anak giat berlatih lagi untuk mengejar ketinggalannya,” terangnya.
Pada putaran kedua ini, lanjutnya, Alhamdulillah kita ada tambahan pemain untuk memperkuat tim.
“Mungkin hampir satu tim perombakan di semua hal ini ya, Jadi ini cadangannya imbang semua, kalau ada satu pemain yang cidera atau tidak bisa hadir bisa dicover temannya yang satu lagi,” ungkapnya.
Ikhwan mempunyai beberapa catatan evaluasi pada pertadingan kali ini, dimana yang perlu diperhatikan, faktor pertama tadi adalah kecolongan di komunikasi antara pemain dan kipper,
“Mereka masih adaptasi dengan teman-temannya, mungkin satu sama lain belum pada kenal jadi kasarannya mungkin nanti latihan lagi bisa kumpul, bisa fokus dan Pertandingan selanjutnya bisa poin, semoga hasil maksimal yang diharapkan manajemen, tim pelatih semuanya,” tandasnya.
Sementara itu, Pelatih PS Porma, Suntoyo menyebut jika di awal pertandingan anak asuhnya mampu bermain trengginas hingga berbuah dua gol, namun di babak kedua permainan sedikit buyar karena sering kehilangan bola,
“Awal pertandingan mampu menguasai tapi memasuki babak kedua ritmenya hilang, dimana sodoran bola selalu kena potong, di babak pertama sampai kita mampu menahan bola dan bisa cetak peluang tapi masuk babak kedua sampai 20 menit kehilangan momen lagi, kita ndak bisa berkembang baru 20 menit ke atas kita baru bisa berkembang lagi.” Terangnya.
Suntoyo bertekad untuk membenahi lagi permainan anak asuhnya pada sesi latihan hingga pertandingan seanjutnya bisa lebih baik lagi, ,
“Permainan di sektor tengah di dua pertandingan (hari ini dan pekan kemarin) kita selalu enggak bisa fokus ya di menit-menit awal sampai 20 menit tidak bisa mengembangkan permainan tim, untuk itu, akan kita genjot saat latihan pada minggu ini,” tandasnya.
Di pertandingan lain, Bacin Evolution (Bacin) berhasil melibas tim tamunya Tanjugrejo FC 4-0. Lalu tim tuan rumah Putra GM Gondangmanis menang 2-0 atas tamunya Megawon FC.
Klaling FC harus tumbang 0-3 di kandang sendiri dan mengakui keunggulan tim tamunya Tunas Muda Loram Kulon. Kemudian Gribig United puas dengan skor 3-0 saat melawan tamunya Spultura FC Puyoh Dawe. (AS/YM)