Kudus, isknews.com – Ormas Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Kudus menggelar Rapat Kerja Cabang di Pendopo Kabupaten Kudus. Agenda tahunan ormas berseragam doreng oranye tersebut dihadiri oleh ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Jawa Tengah Bambang Eko Purnomo, Minggu (09/10/2023) sore.
Dalam sambutannya Bambang menyebut Raker MPC PP di Kudus merupakan rapat kerja yang digelar untuk pertama kalinya di Jawa Tengah pada tahun ini.
” MPC Kudus merupakan penyelenggara Raker pertama di Jawa Tengah. Di dalam bulan ini seharusnya ada 2 rakercab dengan kota lain yang akan dilaksanakan pekan depan. Kudus saya nilai paling siap baik secara SDM maupun administratif dalam menggelar Rapat Kerja karena semua SK pengurus dan struktur personalianya telah lengkap dan sempurna,” ujarnya.
Sementara itu Andrian Fernando ketua MPC Pemuda Pancasila mengaku saat ini pihaknya sedang fokus mengikis kesan premanisme negatif dari sudut pandang masyarakat. Tidak ingin organisasinya mendapat imej buruk di masyarakat, PP saat ini berkomitmen lebih humanis dan mengedepankan pelayanan masyarakat.
“Sudah tidak lagi zamannya anggota Pemuda Pancasila memiliki jiwa premanisme. Badan besar dan berkumis tebal, berwajah sangar tidak lagi zamannya petantang penting. Anggota PP harus memiliki intelektual dan patuh aturan hukum anggaran dasar rumah tangga organisasi serta rencana kerja yang matang dalam berorganisasi, jelas dan bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya disela sela Rakercab.
“Esensi Rakercab ini untuk menentukan estafet kepempimpinan dan arah kerja untuk empat tahun kedepan. Fokus MPC Kudus dalam kepemimpinan kami mengikis kesan premanisme negatif dari sudut pandang masyarakat,” ujar Andrian Fernando kepada wartawan.
Untuk mewujudkan komitmen tersebut, kata Fernando, yakni menyusun kerangka kerja di setiap bidang yang dimiliki MPC Pemuda Pancasila Kudus. Program kerja yang segera disusun salah satu organisasi masyarakat (Ormas) ini, yakni mengedepankan rasa humanis dan mengedepankan pelayanan masyarakat.
“Hal ini wujud pengabdian kami untuk memberikan warna positif untuk kemajuan Kabupaten Kudus. Intinya dalam kepenguriusan perode ini, kami fokus mengikis kesan premanisme negatif dan berbuat banyak di masyarakat,” ucap Fernando yang juga anggota DPRD Kudus dari Partai Demokrat ini.
Untuk mewujudkan hal itu, Pemuda Pancasila segera berkolaborasi dengan aparat penegak hukum. Sebab organisasi ini berkomitmen bersama TNI dan Polri, ikut menjaga kondusifitas di Kabupaten Kudus.
Andrian Fernando juga berpesan kepada seluruh kader Pemuda Pancasila untuk fokus dalam berorganisasi. Mengingat, keberadaan Pemuda Pancasila sebagai salah satu organisasi yang menjunjung tinggi ideologi Pancasila.
Selain itu, keberadaan Pemuda Pancasila diharap dapat turut serta dalam berpartisipasi dan bersinergi dengan Pemkab Kudus dalam hal pembangunan daerah.
“Saya tekankan, kader PP harus menjaga nama baik organisasi dan daerah sehingga dapat bersinergi dengan pemerintah dalam hal pembangunan wilayah,” pintanya.
Dalam kesempatan yang sama, Penjabat (Pj) Bupati Kudus Bergas C. Penanggungan mengharapkan kegiatan Rakercab Pemuda Pancasila menambah nilai strategis bagi kemajuan organisasi. Yakni memberikan sinergi dan kontribusi kepada pemerintah, sehingga terwujud pelaksanaan pembangunan daerah.
“Semoga seluruh anggota Pemuda Pancasila dapat bersinergi dengan Pemkab Kudus dalam mengawal pelaksanaan pembangunan daerah, serta turut berkontribusi menjadi garda terdepan dalam menjaga kondusifitas wilayah,” pinta Bergas saat membuka Rakercab MPC Pemuda Pancasila Kudus.
Untuk itu, apresiasi diberikan Bergas atas keberadaan Pemuda Pancasila yang dengan penuh semangat menjunjung tinggi ideologi Pancasila. Pihaknya ingin ideologi Pancasila dapat menjadi perisai diri dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Sangat apresiasi, jiwa semangat menjunjung tinggi ideologi Pancasila terlihat dari panjenengan semua sebagai kader Pemuda Pancasila, jadikanlah sebagai perisai diri,” ungkapnya. (YM/YM)
