Sambut Hari Santri, PR IPNU-IPPNU Desa Gulang Mejobo Kudus Gelar acara Bersholawat

oleh -604 kali dibaca
Foto: IPNU IPNNU Gulang Bersholawat. (Aris Sofiyanto/ISKNEWS.COM)

Kudus, isknews.com – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional dan Maulid Nabi Muhammad SAW, Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Desa Gulang menggelar acara “Bersholawat”.

Acara ini berlangsung pada Senin malam (21/10/2024) di Lapangan Sepakbola Desa Gulang. Acara yang dihadiri oleh sejumlah tokoh agama ini juga menghadirkan penceramah ternama seperti Habib Husein Bin Thorig Al Kaff, Habib Nabil Bin Naqib Ássegaf, Gus Alif Al Mundzir, Gus Afif, dan Ust. Syifa’un Nada. Hadrah Sabilurrosyad turut mengisi kemeriahan acara tersebut.

Ketua IPPNU Desa Gulang, Ela Febiana, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kerja keras dan keyakinan para anggota IPNU dan IPPNU. Meski dengan persiapan yang minim dan berbagai tantangan, Ela mengungkapkan rasa syukurnya karena acara dapat terselenggara dengan baik.

“Konsep acara ini disusun dalam rangka memperingati Hari Santri dan Maulid Nabi. Persiapannya kurang lebih hanya dua bulan dan sempat maju mundur, tapi Alhamdulillah, dengan keyakinan dan tekad teman-teman, akhirnya bisa terlaksana. Walaupun dana minim, kami bersemangat dan bertekad untuk tetap maju, dan Alhamdulillah acara ini berjalan dengan lancar,” ujar Ela.

Aris Subkhan, Kepala Desa Gulang, menyambut baik kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa acara seperti ini sudah menjadi tradisi di Desa Gulang, terutama dalam rangka Hari Santri dan Maulid Nabi.

“Kegiatan semacam ini sudah menjadi agenda rutin setiap tahun. Anak-anak IPNU-IPPNU sangat luar biasa, mereka tidak perlu instruksi, sudah langsung bergerak mencari sponsor dan mempersiapkan segala kebutuhan. Ini adalah bagian dari pengajian rutin yang biasanya juga diadakan di lapangan. Saya sangat mengapresiasi inisiatif mereka, dan acara ini juga sangat bermanfaat untuk memperkuat nilai-nilai keagamaan di masyarakat Desa Gulang,” jelas Aris Subkhan.

Acara sholawat yang penuh dengan kehangatan ini tidak hanya menyatukan masyarakat Desa Gulang, tetapi juga menjadi momentum bagi para santri dan pelajar untuk memperdalam kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW serta memperkuat semangat keagamaan di kalangan generasi muda. (AS/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :