Sejumlah KUB IKM di Kudus Peroleh Hibah 14 Unit Mesin Peralatan dari Kemenperin RI

oleh -1,815 kali dibaca
Kasubdit Program Dit IKM Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut Ditjen IKM dan Aneka Kemenperin, Ciska Farida Ariany saat secara simbolis menyerahkan hibah alat bagi sejumlah KUB IKM di Kudus kepada kepala Dinas Perindustrian tenaga kerja dan Koperasi Kabupaten Kudus Bambang TW (Foto: YM)

Kudus, isknews.com — Untuk menunjang pertumbuhan produksi dan usahanya, hari ini tiga kelompok usaha bersama (KUB) yang bergerak dalam industri kecil menengah (IKM) di Kudus mendapatkan hibah bantuan mesin dari Kementrian Perindustrian RI.

Diharapkan kepada mereka bantuan hibah dalam bentuk barang tersebut bisa dimanfatkan dengan baik untuk menunjang kegiatan mereka. Serta fasilitas tersebut tidak diperkenakan untuk dipindah tangankan.

Kasubdit Program Dit IKM Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut Ditjen IKM dan Aneka Kemenperin, Ciska Farida Ariany menyatakan, pemberian mesin ini dilakukan untuk mendukung para IKM baru untuk mengembangkan usahanya. Mesin yang diberikan berkualitas baik. Untuk itu pihaknya mewanti-wanti para pelaku IKM tidak memindah tangankan bantuan hibah itu.

“Pemberian mesin ini saya harapkan jangan dipindah tagankan, agar dimanfaatkan secara maksimal,” ungkapnya saat mememberikan sambutan di Hotel Griptha Kudus, Selasa (03/12/2019).

Sejumlah pegiat IKM yang secara simbolis menerima bantuan hibah dari kementerian Perindustrian RI di Hotel Gryptha Kudus (Foto: YM)

Dalam pemeberian hibah mesin ini, Kata Ciska, KUB di Kabupaten Kudus diharapkan bisa berkembang dan bertambah jumlahnya. Nantinya pemerintah akan mendukung penuh dalam pengalokasian bantuan hibah berupa barang maupun pelatihan SDM.

“Mesin yang diberikan ada 12 item yang berbeda. Menyesuaikan kebutuhan masing-masing KUB,” katanya.

Lebih lanjut, pemerintah menargetkan sejak tahun 2015- 2019 memberikan pelatihan kepada 20 ribu wirausaha baru. Tahapannya tidak berhenti di pelatihan saja. Kemenpri berkomitmen para IKM bisa memiliki izin usaha secara resmi. Sekaligus bisa menjadi influencer bagi IKM yang sedang berkembang.

Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja Perindustrian Koperasi dan UKM (Disnaker Perinkop dan UKM) Kabupaten Kudus Bambang Tri Waluyo menyatakan, pihaknya akan menindaklanjuti program dari pemerintah tersebut. Untuk meningkat kompetensi KUB, dirinya akan memberi pelatihan di Balai Pelatihan Kerja (BLK) Kudus.

Bambang juga mewanti- wanti para KUB, agar pemberian mesin itu tidak dipindah tangankan. Pasalnya ada tindakan hokum jika hal itu dilanggar.
“Kami meminta agar pemberian mesin tersebut dimanfaatkan sebaik mungkin. Jangan sampai dipindah tangankan. Jika itu dilanggar akan ada konsekuensi yang bakal diterima,” tegasnya.

Salah satu anggota KUB Ahmad Badawi, warga Tanjungrejo, mengapresiasi pemberian mesin dari Kemenprin tersebut. Ia akan menggunakan sebaik mungkin untuk kebutuhan produksi bengkel las bubutnya.

Tiga KUB yang menerima bantuan mesin itu ialah KUB Daya Teknik, KUB Karya Bersama, dan KUB Teknologi Tepat Guna. Semuanya bergerak dalam bidang industri rekayasa mesin.

Di sisilain kegiatan yang dihadiri oleh 20 orang itu juga memberikan pelatihan wirausaha baru dalam waktu lima hari. Pada hari pertama peserta akan diberikan teori manajemen wirausaha. Sedangkan pada hari selanjutnya peserta diberikan bekal praktik perindustrian. (YM/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.