Kudus, isknews.com – Semangat Hari Bhayangkara ke-79 menyatu dalam deretan langkah strategis di atas papan catur. Ratusan pecatur dari berbagai daerah di Jawa Tengah berkumpul dalam Open Chess Tournament yang digelar Polres Kudus, Minggu (6/7), di area parkir GOR Bung Karno Kudus, Kelurahan Wergu Wetan, Kecamatan Kota.
Sebanyak 166 peserta dari berbagai kota seperti Surakarta, Magelang, Blora, Pati, Cepu, Semarang, Jepara, Demak, dan Kudus, ambil bagian dalam turnamen ini. Mereka bertanding di 88 meja catur, menandai antusiasme tinggi dari para pecinta olahraga berpikir tersebut.
Turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, namun juga menjadi ruang silaturahmi dan sinergi antara masyarakat dan kepolisian dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79.
Ketua Paguyuban DPR (Dibawah Pohon Ringin) Sugianto dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif Polres Kudus menggelar turnamen ini. Ia menilai, catur memiliki kontribusi strategis dalam membantu menjaga situasi kondusif di masyarakat.
“Kami adalah para pecinta Polri. Di mana ada catur, di situ kami hadir untuk ikut serta menjaga kamtibmas. Turnamen seperti ini bukan hanya menyalurkan hobi, tapi juga turut menekan potensi kriminalitas. Semoga masyarakat makin cinta Polri, karena Polri adalah bagian dari masyarakat,” ujarnya.
Kapolres Kudus AKBP Heru Dwi Purnomo yang hadir dan membuka acara secara langsung menegaskan bahwa olahraga catur mengandung banyak nilai positif, yang sejalan dengan tugas-tugas kepolisian.
“Catur bukan sekadar permainan. Ada nilai yang bisa diambil, seperti mengasah otak, mengelola emosi, merencanakan strategi, mengambil peluang, dan mengantisipasi ancaman. Nilai-nilai ini selaras dengan tugas kepolisian,” jelasnya.
Ia juga berharap, dari turnamen ini bisa lahir bibit-bibit pecatur berprestasi yang nantinya mampu membawa nama Kudus di kancah lebih luas.
“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai ajang positif, sekaligus momentum mempererat kedekatan Polri dan masyarakat. Selamat bertanding, jaga sportivitas dan kondusifitas,” pesan AKBP Heru.
Turnamen dibuka secara simbolis dengan pelepasan balon ke udara oleh Kapolres Kudus, menandai dimulainya pertandingan. Suasana penuh semangat dan keakraban terlihat dari antusiasme peserta lintas usia dan latar belakang. (AS/YM)
