Pati, isknews.com (Lintas Pati) – Prosesi penerimaan tamu di Desa Wonosekar Kecamatan Gembong tergolong unik. Bupati Pati Haryanto sempat ditahan Singo Barong untuk memasuki lokasi acara Penilaian Lomba Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Selasa (26/9/2017) pagi.
Singo Barong diistilahkan nama setan berprilaku jahat suka menghalangi seseorang yang akan melakukan kebaikan.
Dalam prosesi penyambutan tamu Singo Barong menghalangi langkah Bupati Haryanto untuk melanjutkan perjalanan. Namun, setelah sesepuh desa memberitahu bahwa yang datang itu adalah junjungan masyarakat atau penguasa Pati, akhirnya Singo Barong mempersilahkan untuk melanjutkan langkahnya memasuki tempat acara.
Menurut Ketua Paguyuban Barongan Rukun Santoso Jamin, Hiburan Barongan ini dimainkan ketika ada kegiatan ruwatan (Nazar).
“Barongan ini merupakan adat istiadat masyarakat Wonosekar, mereka berkeyakinan bahwa barongan harus dimainkan apabila sesorang punya nazar kemudian nazar itu tercapai,” kata Jamin.
Lanjut Jamin, selain dimainkan sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan YME atas keinginan terlaksana, Barongan juga dimainkan untuk menyambut tamu dari kalangan pejabat sebagai bentuk penghormatan.
“Penghormatan kepada tamu bagi warga Wonosekar adalah kewajiban, apalagi tamu yang datang seorang pejabat. Wajib kita sambut dengan baik,” pungkasnya. (Wr)
