Pati, isknews.com – Selama tiga tahun berturut-turut Kabupaten Pati masih berkutat pada kategori pratama atau kategori terendah dalam penilaian Kota Layak Anak (KLA). Hal itu lantaran capaian poin dalam penilaian tersebut masih dibawa 601 poin.
Rencana penilaian KLA oleh pihak provinsi kepada semua kabupaten di Jawa Tengah akan diadakan pada 6 Juni 2023 ini. Untuk mencapai peringkat madya Kabupaten Pati memerlukan poin diatas 601 hingga 700 poin.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DINSOSP3AKB) Indriyanto mengatakan, untuk mencapai penilai tersebut perlu dibutuhkan komitmen bersama.
“Saat ini kami sedang berkoordinasi untuk mempertahankan yang sudah baik sekaligus melengkapi yang masih kurang,” kata Indri di Ruang Pragola, Pendopo Kabupaten Pati Jum’at (26/5/2023).

Indri menyebut penilaian KLA ke tingkat madya menjadi penting bagi Kabupaten Pati. Pembangunan kota melalui penilaian KLA ini untuk memastikan bahwa Kabupaten Pati dapat memenuhi hak anak untuk tumbuh dan berkembang.
Indri menambahkan pembangunan KLA dapat diukur dari banyak elemen. Baik keberadaan ruang hingga sumber daya manusia yang miliki kota.
Infrastruktur kota dijelaskan dapat berupa tempat pariwisata, jalan, trotoar hingga fasilitas umum harus mempunyai ramah anak. Sedangkan dalam pembangunan SDM penurunan angka stunting hingga pernikahan dini juga harus menunjukkan angka yang kecil.
“Ketika saat ada verval dari provinsi apabila hasil wawancaranya beda dengan data nanti bisa juga tidak dapat naik ke madya,” pungkasnya.(Mel)