Kudus, isknews.com – Memanfaatkan momen Tahun Baru Islam 1445 H, atau di bulan Muharram, Yayasan Pembina Universitas Muria Kudus (UMK) berbagi kebahagiaan bersama anak yatim dari 17 Pondok Pesantren (Ponpes) dan Panti Asuhan di Kudus.
Acara tersebut berlokasi di Serua Coffee & Creative Space, Singocandi, Kecamatan Kota, Kudus, Miggu (30/7/2023).
Ratusan anak yatim dihadirkan beserta pembinanya. “Sekitar 200 orang hadir di lokasi, diantaranya 170 anak yatim dan sisanya pembina masing-masing ponpes dan panti asuhan,” terangnya.
Merekea terdiri dari Yayasan Badan Wakaf Al Ikhsan (PAY Melati), Yayasan Chodijah Al Djufri (Nurul Jannah), Yayasan Al-Aqsho, Panti Asuhan ‘Aisyiyah, Yayasan Ponpes Shirojul Hanan, Pimpinan Panti Nurul Qur’an, Yayasan Sosial Anak Terlantar Darul Muntamah, Yayasan Asy Syuhudiyyah dan Yayasan Assaidiyah Al Quds.
Kemudian dari Yayasan KB Salwa Al Firdaus, Yayasan Darul Amanah, YPP Al Hikmah Kudus, PAY Budi Luhur, Ponpes Rumah Yatim Darul Ulum, Pimpinan Dzikrul Hikmah, Ponpes Darul Hadionah dan terakhir dari Panti Syamsah.
Selain diberikan santunan berupa uang tunai, juga mereka (anak yatim) diberikan kuis berhadiah yang mendidik, bermain (games) yang seru, serta diajak berenang.
Ketua Pelaksana acara, Anis Aminuddin mengatakan, Dengan santuan tersebut tentu diharapkan bisa membuat anak yatim bahagia, terlebih kali ini kita ajak ke tempat wisata, apalagi momen nya pas, di bulan Muharram yang dikenal sebagai bulannya anak yatim piatu.
“Santunan diberikan diserahkan langsung di lokasi yang berbeda, tujuannya mereka bisa menikmati yang disajikan di Serua dengan bermain atau berenang bersama,” ujar Anis kepada wartawan.
Diketahui, UMK setiap tahun menyelenggarakan santunan dua kali, di bulan Muharram dan Ramadhan.
“Dua tahun kemarin (2020 dan 2021) saat pandemi, tetap menyelenggarakan akan tetapi kita berikan langsung ke panti asuhan karena alasan pandemi. Pasca pandemi (tahun 2022) kita ajak wisata ke The Hill Vagaza di lereng gunung muria. Saat ini di lokasi Serua Singocandi. Lokasi santunan setiap tahun sengaja berpindah-pindah. Semuanya kami lakukan untuk berbagi kebahagian dan kesenangan bareng mereka (anak yatim),” jelas Bendahara Yayasan Pembina UMK itu.
Kegiatan santunan ini juga digunakan sebagai ajang memperkenalkan UMK ke anak yatim, Mereka yang sebagian besar pelajar sekolah dasar hingga tigkat SMA itu diharapkan kelak jika sudah besar bisa memilih pendidikan tingginya di UMK,
“Melalui acara ini kita sekaligus memperkenalkan UMK dan jalur-jalur beasiswa yang disediakan, harapannya bisa mengakomodir temen-temen yang mau mewujudkan cita-cita bersama UMK namun terkendala biaya”, tandas Anis.
Seperti diketahui, Universitas Muria Kudus memberikan banyak sekali kesempatan beasiswa seperti beasiswa unggulan, beasiswa hafidz, beasiswa KIP, serta beasiswa on going lainnya yang dapat membantu memudahkan para calon mahasiswa yang memiliki semangat dan motivasi tinggi untuk menimba ilmu di perguruan tinggi. (AS/YM)
