Kudus, isknews.com – Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar pada Disdikpora Kabupaten Kudus, Anggun Nugraha menyampaikan jika pengusulan rehab sekolah rusak di Kudus menunggu Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2023 disahkan.
“Ada 11 sekolah yang diusulkan di APBD Perubahan 2023, untuk diperbaiki, 4 diantaranya diprioritaskan untuk sekolah yang berlokasi di dataran tinggi,” ujar Anggun kepada awak media, Senin (28/8/2023).
11 diantaranya SD 5 Cranggang, SD 2 Lambangan, SD 4 Klaling, SD 5 Kedungsari, SD 4 Piji, SD 1 Purworejo, SD 3 Padurenan, SD 4 Kesambi, SD 7 Tanjungrejo, SD 1 Bulungcangkring, dan SD 1 Bae.
“Ada 4 SD yang jadi prioritas, rehab kelas dan talud sekolah, diantaranya SD 4 Klaling, SD 5 Kedungsari, SD 4 Piji, SD 5 Cranggang,” ujarnya.
Menurut Anggun, Disdikpora Kabupaten Kudus tahun ini juga tengah melakukan rehab terhadap 92 sekolah rusak menggunakan alokasi APBD murni Tahun 2023. 92 sekolah tersebut terdiri dari 87 SD dan 5 SMP.
Anggaran yang digelontorkan untuk rehab 92 sekolah tersebut sekira Rp 16 miliar. Dimana, hingga Senin, 28 Agustus 2023, sudah ada sebanyak 55 sekolah yang telah Provisional Hand Over (PHO) atau telah diserahterimakan. (AS/YM)