Kunjungi Audisi Umum Bulutangkis di GOR Djarum Kudus, Kapolda Jateng Tantang Liliyana Natsir

oleh -1,707 kali dibaca

Kudus, isknews,com – Kunjungi Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis 2019 Di Kudus Jawa Tengah, Kapolda Jawa Tengah Irjen pol Rycko Amelza Dahniel apresiasi langkah PB Djarum yang telah mencetak bibit unggul untuk olaharga Bulutangkis tanah air.  

Kedatangan Kapolda  Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel di Gor Djarum, Kudus, adalah untuk menyaksikan suasana Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis 2019 yang sedang melakukan seleksi terhadap ratusan atlit berusia muda Bulutangkis untuk selanjutnya dibina oleh PB Djarum menjadi atlet yang professional dan berprestasi.

Kunjungannya adalah untuk memonitor keberlangsungan Audisi umum yang di ikuti peserta dari berbagai penjuru nusantara.

Kehadiran Kapolda yang didampingi sejumlah perwira dilingkungan Polda Jateng, Plt Bupati Kudus HM Hartopo, Kapolres AKBP Saptono dan Dandim Letkol Irwansyah disambut langsung oleh  Sekjen PBSI Achmad Budhiarto dan Program Director Bakti Olahrga Djarum Foundation Yoppy Rosimin.

Kapolda mengapresiasi langkah PB Djarum dalam cetak atlit Bulutangkis yang mampu mengharumkan nama tanah air di kancah internasional. Dia mengaku mendukung berlangsungnya Audisi umum Bulutangkis yang menarik sejumlah atlit cilik penjuru nusantara untuk menjadi atlit binaan PB Djarum bertalenta.

“kita ketahui bersama PB Djarum ini telah melahirkan pemain pemain besar para legend Bulutangkis, tentunya kita semua bangsa indonesia ucapkan terimakasih pada PB Djarum yang telah membawa harum bangsa indonesia, yang telah mengangkat bangsa indonesia memperkenalkan indonesia pada internasional, sekaligus memperkenalkan indonesia pada dunia internasional,” ujarnya, Selasa (19/11/2019).

Kapolda Jateng Irjen pol Rycko Amelza Dahniel usai bermain badminton dengan legenda Bulutangkis binaan PB Djarum Liliyana Natsir atau Butet (Foto: YM)

menariknya Irjen pol Rycko Amelza Dahniel tantang bermain badminton dengan legenda Bulutangkis binaan PB Djarum Liliyana Natsir atau Butet.

Dalam pertandingan setengah set Rycko berhasil mengungguli pasangan badminton Tontowi Ahmad tersebut. menurutnya Butet hanya bermain pura-pura, meski dia itu lebih hebat.

Dihadapan awak media, Rycko berharap bermain Bulutangkis dengan liem swiking, yang merupakan pemain idolanya.

“Saya tahu tadi itu Butet pura pura mainnya, dia lebih hebat dari yang seperti tadi, karena dia tahu main sama orang tua,  menyenangkan orang tua itu ibadah, jadi mending ngalah,” ujarnya usai bertanding melawan Butet.

Dikatakannya, sebenarnya Kapolda  inginnya bermain melawan Liem Swie King. “Dulu idola saya Liem Swie King, tapi rupanya beliau gak berani,  tadi saya ajak pak liem swiking main badminton mau lari marathon sama saya tiga tiganya gak berani,” kelakar Kapolda.

Audisi umum Beasiswa Bulutangkis berakhir dan final diKudus, Jawa Tengah, rencananya 5 kota dari sejumlah daerah bakal berkumpul di Kudus untuk ikuti final pada besuk rabu 20 november 2019.  (YM/YM)

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.