Pengajian Ramadan PWM Jateng, Rektor UMKU Tekankan Dakwah Sinergis Kolaboratif antar Resources Muhammadiyah

oleh -1,327 kali dibaca

Kudus, isknews.com – Pengajian Ramadan 1445 H Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah se eks Karesidenan Pati yakni Kudus, Jepara, Pati, Demak, Rembang, Blora, kali ini digelar di Kudus. Bertempat di Gedung Crystal Building Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) yang dihadiri para pegiat dakwah Muhammadiyah di wilayah tersebut, Sabtu (23/03/2024).

Pengajian diawali dengan sambutan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, K.H. Dr. Tafsir, M.Ag., yang disampaikan melalui Zoom Meeting yang intinya menekankan perlunya menambah dan memperkuat basis dakwah Muhammadiyah.

“Muhammadiyah tidak hanya menambah isi kepala, tapi juga perlu memperbanyak kepala, memperbanyak kepala artinya memperbanyak jamaah dan warga Muhammadiyah,” ujarnya.

Acara dilanjutkan dengan Pidato Iftitah dari Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si, juga melalui Zoom. Haedar mengajak jamaah untuk memberdayakan masjid dan ranting dengan dakwah yang menggembirakan dan memberdayakan Muhammadiyah di akar rumput.

Orang nomor satu di Muhammadiyah tersebut juga menekankan pentingnya geliat dakwah dengan dibarengi spirit menggembirakan dan memberdayakan ranting hingga cabang

Kegiatan selanjutnya berjalan secara luring, Rektor UMKU Dr. Edy Soesanto mengapresiasi aktivis dakwah Muhammadiyah se-Pati raya yang hadir di Crystal Building.

“Perjuangan bapak ibu tidak mudah, ditengah cuaca yang ektrim, banjir dan macet di mana-mana tak menyurutkan kedatangan bapak ibuk untuk menggembirakan dakwah Muhammadiyah hingga ruangan ini bisa penuh” katanya.

Menurutnya, semangat fastabiqul khairat kita maknai dengan dakwah yang sinergis dan berkolaborasi antar resources yang ada di Muhammadiyah, ibarat sapu lidi yang diikat bersama-sama akan lebih kuat dan efektif dari pada hanya satu lidi walau ia besar dan kuat.

Ketua LPCR Pimpinan Pusat Muhammadiyah H. Jamaludin Ahmad, S.Psi yang juga hadir sebagai pemateri pesankan dakwah harmonis.

“Kekuatan Muhammadiyah ada di ranting dan cabang, minoritas ndak masalah, lebih indah bila minoritas bisa terus bertumbuh dan berkembang pesat” ungkapnya.

Ia juga menambahan, Muhammadiyah akan terus berkembang jika dakwah yang dilakukan disertai semangat menggembirakan, tidak gelut dan berjama’ah.

Panitia juga menghadirkan pembicara Dr. H. Imron Rosyadi, Dr. H. Rozihan. M. Amir Anshori dan Perwakilan dari Pimpinan Ranting Muhammadiyah Sudung Blora. Kegiatan yang ditutup dengan buka bersama ini dihadiri 890 peserta. (YM/YM))

KOMENTAR SEDULUR ISK :

No More Posts Available.

No more pages to load.