Kudus, isknews.com – enjabat Bupati Kudus, Dr. M. Hasan Chabibie, menyambangi korban penganiayaan di Desa Ngembal Kulon, Kudus, yang dilakukan oleh oknum suporter bola asal Jepara. Dalam kunjungannya, Hasan Chabibie menyerahkan bantuan, memberikan dukungan moral, dan mendesak aparat keamanan untuk segera menyelesaikan kasus tersebut.
Insiden ini terjadi pada Minggu (1/12), ketika sekelompok suporter bola melintas di wilayah Ngembal Kulon. Oknum di antara mereka melakukan aksi perusakan terhadap beberapa rumah warga, fasilitas sekolah MI Bahrul Ulum, dan menganiaya seorang warga setempat.
“Saya telah bertemu dengan korban untuk memberikan dukungan moral. Peristiwa seperti ini tidak dapat ditoleransi. Pelaku harus diberikan sanksi hukum yang tegas. Kami telah berkoordinasi dengan Polres Kudus untuk memastikan kasus ini diusut hingga tuntas,” ujar Hasan Chabibie kepada awak media pada Selasa (2/12).
Selain itu, Hasan Chabibie mengajak masyarakat yang memiliki bukti rekaman digital terkait insiden tersebut untuk menyerahkannya kepada pihak kepolisian. Ia juga mengimbau agar warga tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh kejadian ini.
“Saya mengingatkan warga Kudus untuk tidak terpancing emosi. Biarkan aparat keamanan bekerja sesuai prosedur. Mari kita bersama-sama tetap mendukung tim Persiku agar terus meraih prestasi, tanpa terganggu oleh hal-hal negatif,” tambahnya.
Sebagai langkah ke depan, Hasan Chabibie menekankan pentingnya mitigasi untuk mencegah kejadian serupa. Ia menyatakan komitmennya untuk berkoordinasi dengan berbagai pihak guna menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat.
“Kami akan memastikan upaya preventif dilakukan agar kejadian seperti ini tidak terulang. Saya percaya dengan kerja sama semua pihak, situasi di Kudus dapat tetap kondusif,” pungkas Hasan. (AS/YM)
