Kudus, isknews.com – Perayaan hari raya Idul Adha sebentar lagi, sejumlah umat islam di Dunia termasuk indonesia akan memeriahkan hari raya qurban tersebut. Para pedagang ternak maupun pedagang arang mencari utung dalam proses jual beli terutama saat menjelang perayaan hari raya Idul Adha seperti ini.
Seperti pedagang arang yang berada di Desa Megawon Kecamatan Jati kabupaten Kudus ini misalnya, pada saat menjelang hari raya Idul Adha mengaku meraib untung dibandingkan hari – hari biasa. Usaha yang sekiranya dianggap sebelah mata, ternyata sangat menguntungkan pada saat hari seperti ini.
Dari Keterangan Adi pemilik usaha arang saat ditemui oleh isknews.com Senin (21/09) mengatakan penjualan arang menjelang perayaan Idul Adha permintaan konsumen meningkat, sehingga kami menyiapkan hari – hari sebelum hari H sudah mengemasi perkilonya agar mudah saat konsumen membelinya ungkapnya.
Harga arang dibandrol Rp. 5.000/kg atau perbungkusnya, dalam penjualan ini setiap seminggu Adi juga mengaku dibanjiri omset permintaan dari luar kota seperti Jepara, Demak, Pati dll. Sehingga dalam seminggunya dia bisa mengahabiskan 1 unit pick up dengan untung kisaran total jutaan rupiah.
Ditambahkannya juga bahwa tak hanya sebagai pedagang arang, tusuk sate yang sebagai pelengkap pembuatan satenya juga dijualnya meskipun hanya sedikit saja. Dalam perayaan qurban biasanya selalu identik dengan masakan gulai, sate, atau rica – rica, mungkin bagi anda yang besok nantinya pada hari H akan membuat masakan sate informasi ini bisa menjadi ajuan anda dalam berburu arang mungkin bisa bermanfaat. (SU/LR/GP)
