Kudus, isknews.com – Persiku Kudus harus puas berbagi poin dengan Nusantara United FC setelah bermain imbang 1-1 dalam laga putaran kedua Liga 2 2024/2025, yang digelar di Stadion Wergu Wetan, Kudus, Sabtu (9/11) sore.
Pertandingan ini dihadiri 2.767 penonton yang menyaksikan persaingan ketat antara kedua tim di bawah cuaca cerah dengan suhu mencapai 30°C. Laga ini diwarnai kontroversi panjang ketika gol Persiku pada menit ke-86 diperdebatkan oleh kedua tim.
Gol yang dicetak Ronny Maza dari Persiku Kudus awalnya dipermasalahkan karena pemain Persiku meyakini bola telah melewati garis gawang Nusantara United yang dijaga Rakasurya.
Namun, pemain Nusantara United nomor punggung 30, Oky Kharisma, menyundul bola dari dalam gawang sehingga terlihat seolah bola belum melewati garis. Hakim garis pun tidak langsung mengangkat bendera, yang menyebabkan protes panjang dari pemain Persiku.
Meski demikian, wasit akhirnya mengesahkan gol tersebut, meskipun tim tamu, Macan Dahan Borneo, merasa tidak puas karena keputusan itu tidak didukung isyarat dari hakim garis.
Perdebatan di lapangan berlangsung lebih dari 15 menit sebelum kedua tim menerima keputusan wasit. Laga akhirnya dilanjutkan dengan tambahan waktu selama 12 menit dalam kondisi stadion yang sudah mulai gelap.
Meski Persiku hampir meraih kemenangan di depan pendukungnya, Oky Kharisma dari Nusantara United berhasil mencetak gol penyeimbang di menit ke-90+12, menggagalkan kemenangan tuan rumah yang sudah di depan mata.
Pelatih Kepala Persiku Kudus, Bonggo Pribadi, mengungkapkan kekecewaannya atas hasil tersebut.
“Kemenangan yang sudah dekat akhirnya sirna di detik-detik akhir. Hal seperti ini bisa terjadi dalam sepak bola, tapi tetap saja disayangkan,” ujar Bonggo dalam konferensi pers usai laga.
Ia juga mengomentari kondisi lapangan yang semakin gelap.
“Kami bermain dalam kondisi gelap-gelapan, dan tambahan waktu 12 menit terasa sangat panjang.”
Bonggo juga melakukan lima pergantian pemain untuk meningkatkan performa Laskar Macan Muria. Namun, ia mengakui bahwa upayanya belum berjalan maksimal dan akan melakukan evaluasi pada pemain.
“Akan ada evaluasi terkait performa pemain. Kami catat siapa saja yang perlu pembenahan,” tambahnya.
Pemain bertahan Persiku, Ikhfanul Alam, menyampaikan permintaan maaf kepada pendukung tim yang belum bisa meraih kemenangan di kandang.
“Kami mohon maaf sebesar-besarnya kepada suporter, pelatih, dan manajemen karena gagal meraih target kemenangan,” katanya.
Di sisi lain, Pelatih Nusantara United FC, Salahudin, tetap bersyukur atas kerja keras tim yang berhasil mencetak gol penyama di akhir laga.
“Meski banyak peluang yang terbuang, akhirnya kami bisa memaksakan hasil imbang,” ujarnya.
Mengenai gol kontroversial Persiku, Salahudin memilih untuk menyerahkan keputusan pada wasit dan fokus pada kerja keras tim.
Pemain Nusantara United, Oky Kharisma, yang mencetak gol penyeimbang, merasa bangga atas hasil tersebut. “Alhamdulillah, berkat kerja keras tim dan dukungan pelatih, kami bisa mendapat poin penting di kandang lawan,” katanya.
Laga berikutnya, Persiku Kudus dijadwalkan akan bertanding melawan Persijap Jepara di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jumat (15/11), serta menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Trisanja, Tegal, Rabu (20/11).
Susunan Pemain:
- Persiku Kudus: Satrio Azhar, Renshi Yamaguchi, Chandra Waskito, Ikhfanul Alam, Zola Anggoro, Refan Nadief, Antoni Putro Nugroho, Syahrul Mustofa, Mohammad Anif, Hariyanto Panto, Jajang Mulyana (kapten).
- Nusantara United FC: Rakasurya Handika, Sami El Anabi, Ifan Izdihar, Jason Ignacio, Qischil Gandrum Minny, Supardi (kapten), Rio Rizki, Oky Kharisma, Mhd Yudi Safrizal, Hersya Scifo, Irfan Afghoni. (YM/YM)
